Ambisi Camilla Jadi Ratu Inggris, Rebut Pangeran Charles dari Lady Diana 'Aku Menunggu Seorang Raja'
Namun Camilla menjawab sindiran teman-temannya ketika ia tak kunjung menikah, "Aku menunggu seorang raja."
Penulis: Yuyun Hikmatul Uyun | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Beberapa waktu kemudian di pertandingan polo tahun 1970, Lucia muncul kembali dengan seorang wanita lain di sisinya.

"Yang Mulia, saya ingin memperkenalkan Nona Camilla Shand," tutur Santa Cruz.
Camilla Shand disini adalah Camilla Parker Bowles.
Camilla yang saat itu berumur 24 tahun, 16 bulan lebih tua dari Charles, membungkuk memberi hormat kepada Charles.
Wanita itu pun melanjutkan, "Nenek buyutku dan kakek buyut Anda merupakan pasangan kekasih. Bagaimana menurut Anda?"

Sejak saat itu, Camilla dan Charles pun menjalin hubungan serius dan berakhir di tahun 1973.
Hal itu karena Charles ditugaskan ke luar kota.
Camilla pun memutuskan menikh dengan tentara Inggris, Andrew Parker pada bulan Juli 1973.
Baca: Sebelum Menikahinya, Pangeran Charles Pernah Pacaran Dengan Sang Kakak, Putri Diana Nikung?
Buyut Camilla merupakan Simpanan Raja Inggris
Seorang istri simpanan terkenal dari Raja Edward VII adalah buyut Camilla.
Buyutnya yang bernama Alice Keppel sudah menjadi panutan Camilla sejak kecil.
Camilla yang saat itu berumur 10 tahun, meminta teman-teman sekolahnya untuk membungkukkan badan kepada Keppel.
"Buyutku merupakan kekasih raja. Hampir pasti kami adalah keluarga kerajaan," ujar Camilla.
Walaupun tak unggul dari segi penampilan, ia tetap menjadi incaran lelaki dibanding dengan perempuan lain di sekolahnya.
"Ia dapat berbicara tentang hal-hal yang disukai laki-laki. Ia tak feminin, ia tomboi," ujar Carolyn Benson, teman Camilla.