Angkie Staf Khusus Presiden
Jadi Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia Lulusan SMAN 2 Kota Bogor Dapat Gaji Rp 51 Juta Per Bulan
Gadis penyandang disabilitas lulusan SMAN 2 Kota Bogor ini kini dapat gaji Rp 51 juta setelah ditunjuk jadi staf khusus Presiden.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tak banyak yang tahu kalau satu di antara staf khusus Presiden milenial yang dipilih Presiden Joko Widodo merupakan lulusan SMAN 2 Bogor.
Wanita lulusan SMAN 2 Bogor ini dikabarkan mendapat gaji fantastis dari pekerjaannya sebagai staf khusus Presiden.
Pada Kamis (21/11/2019), Jokowi memperkenalkan tujuh staf khusus Presiden milenial.
Satu diantara tujuh staf khusus Presiden milenial yang diperkenalkan Jokowi adalah Angkie Yudistia (32).
Perempuan berusia 32 tahun ini adalah anak muda penyandang disabilitas yang aktif bergerak di sosiopreneur melalui Thisable Enterprise yang didirikannya.
Selain itu Angkie Yudistia juga aktif sebagai anggota Asia-Pacific Federation of the Hard of Hearing and Deafened dan anggota International Federation of Hard of Hearing Young People.
Secara khusus, Presiden Jokowi meminta Angkie Yudistia untuk menjadi juru bicara Presiden di bidang sosial.
Dari penelusuran TribunnewsBogor.com, Angkie merupakan lulusan SMAN 2 Kota Bogor.
Perempuan lulusan 2005 tersebut masuk ke SMAN 2 Kota Bogor pada tahun ajaran 2002 - 2003.
Angkie yang terdaftar sebagai siswi Ilmu Pengetahuan Sosial itu dikenal sebagai siswi yang baik, rajin, ramah dan memiliki nilai yang baik di sekolah.
Saat mendengar kabar mengenai adanya alumni SMAN 2 Kota Bogor dipilih menjadi staf kepresidenan, para guru dan staf di SMAN 2 Kota Bogor pun sangat bangga.
Mereka pun berharap agar itu bisa menjadi motivasi para siswa siswi di SMA untuk terus bergerak untuk maju.
• Ditunjuk Jadi Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia Ternyata Lulusan SMAN 2 Kota Bogor
• Latar Pendidikan 7 Staf Khusus Milenial Jokowi, Bukan Orang Sembarangan Lulusan Kampus Ternama
Gaji Rp 51 Juta Per Bulan
Presiden Jokowi telah memiih staf khusus yang akan membantunya dalam lima tahun ke depan.
Jokowi pun telah memperkenalkan ketujuh staf khususnya kepada publik pada Jumat (22/11/2019).