Teror Virus Corona
FAKTA Video Ridwan Kamil Bilang Bandung Siap-siap Lockdown, Tersenyum Setelah Tahu Reaksi Warga
Gubernur Jawa Barat angkat suara soal video viral dirinya menyebut Bandung sedang siap-siap untuk lockdown.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
"Mudah-mudahan nanti kalau emang ada kejadian lockdown, mereka harus taat sehingga kita tidak perlu seperti di India, polisinya mukul mukulin warganya, di Jerman didenda sampai Rp 6 juta, ini tantangan sosial dan tantangan komunikasi publik kepada masyarakat," terang Ridwan Kamil.
Soal Rencana Lockdown, Wakil Wali Kota Bogor : Tak Ada Artinya Kalau Jakarta Tak Lakukan Pembatasan
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berencana akan melakukan lockdown atau karantina wilayah untuk mencegah peredaran virus corona atau Covid-19.
• Panduan Membuat Hand Sanitizer Gel dan Spray Sendiri, Siapkan Tiga Bahan Utama Ini
• Suara Hati Tukang Becak di Kota Bogor yang Terdampak Corona : Dapat Rp 10 Ribu Aja Bersyukur
• UPDATE Sebaran Covid-19 Indonesia: Total Positif Corona 1285, DKI Jakarta Tembus 675, Ini Rinciannya
Namun, sebelum ini dilakukan, Pemerintah DKI Jakarta diminta segera melakukan lockdown terlebih dahulu karena wilayahnya adalah episentrum Covid-19.
"Jadi dengan Ibu Bupati Bogor kita sepakat episentrumnya dulu diberesin, Kota dan Kabupaten Bogor akan menyesuaikan," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Minggu (29/3/2020).
Dia menjelaskan bahwa DKI Jakarta yang menjadi episentrum dan berdekatan dengan Bogor jadi catatan penting.
Ditambah tingkat ketergantungan Kota Bogor dan Kabupaten Bogor dengan DKI Jakarta sangat tinggi termasuk koneksi antar warga dan lalu lintasnya.
"DKI saat ini menjadi episentrum penyebaran atau perluasan dari covid-19. Jadi tidak ada artinya kalau DKI tidak melakukan pembatasan-pembatas yang signifikan, kemudian Kota dan Kab Bogor melakukan lockdown," katanya.
Bupati Bogor Ade Yasin menambahkan bahwa apabila Bogor diberlakukan lockdown lebih dulu dibanding Jakarta maka juga akan menimbulkan dampak masyarakat.
"Kalau kami harus lockdown dulu, sementara Jakarta tidak, orang akan terus berbondong-bondong ke sana. Jadi ketika Jakarta duluan lockdown, ya kami mungkin menyesuaikan nanti mengatur strategi untuk melakukan hal yang sama walau pun mungkin tak seperti Jakarta. Tapi minimal kita menjaga pintu-pintu masuk yang memang punya potensi besar wabah ini masuk ke Kota Bogor maupun Kabupaten Bogor," ungkap Ade Yasin.