Gadis yang Tewas Usai Ponselnya Dijambret Akan Wisuda Sebulan Lagi, Korban Ternyata Sudah Dibuntuti
Korban tewas terjatuh seusai hilang kendali saat mengejar jambret yang mencuri ponselnya.
Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
Paman Muthia, Amirudin Hakim (28) mengatakan saat kejadian sekira pukul 10.15 WIB keponakannya itu hendak berangkat menuju tempat kerja.
"Tempat kerjanya punya dua kantor cabang, dia jalan dari satu cabang ke kantor cabang satunya. Jaraknya sekitar dua kilometer," kata Amirudin di Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (5/5/2020).
Ketika pelaku merampas handphone Muthia yang diletakkan dibdashboard motor, korban sebenarnya sudah nyaris tiba di kantor.
• Pengakuan Jambret yang Menewaskan Muthia Nabila di Jalan: Saya Didatangi Korban

Tapi perempuan yang tercatat warga RW 07 Kelurahan Bidara Cina itu merubah tujuannya mengejar pelaku ke arah Jalan Kopi.
"Dari lokasi pas handphonenya dijambret itu sebenarnya tinggal belok kanan sudah sampai ke kantor. Tapi karena dia ngejar pelaku belok kiri," ujarnya.
Merujuk keterangan saksi di lokasi kejadian, Amirudin menuturkan Muthia mengejar sampai berhasil menyalip kendaraan pelaku.
Namun pelaku yang saat kejadian mengenakan jaket ojek online dan berperan jadi pengemudi menabrak motor Muthia.
"Jadi dari belakang ditabrak sama pelaku, keponakan saya dan pelaku ini sama-sama jatuh. Pas jatuh dari belakang ada mobil yang menabrak Muthia," tuturnya.
Oleh pengemudi ojek online, Muthia yang mengalami luka di bagian sekitar kepala dan leher dibawa ke RS Atma Jaya, Jakarta Utara.
Amirudin menyebut Muthia sempat mendapat penanganan medis di RS Atma Jaya sebelum akhirnya menghembuskan nafas.
"Enggak meninggal di lokasi, sekitar 25 menit sampai di RS Atma Jaya baru (meninggal). Di hari itu juga saya buat laporan ke polisi," lanjut Amirudin.
• Masih Ingat Bule Cantik yang Dinikahi Pria Asal Jateng ? Penampilan si Bule Kini Bikin Pangling
Pihak keluarga sebenarnya sempat menolak jasad Muthia diautopsi, namun penyidik Satreskrim Polrestro Jakarta Barat merekomendasikan.
Jasad Muthia diautopsi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat lalu dibawa ke rumah duka di Bidara Cina.
"Tanggal (28/4/2020) dimakamkan di TPU Kebon Nanas, Alhamdulillah pemakamannya lancar. Untuk kasusnya, informasi dari polisi satu pelaku sudah ditangkap," sambung dia.
Pelaku Ditangkap