Kaleidoskop 2020

4 Kasus Pembunuhan Menggemparkan di Bogor Tahun 2020: Bu Guru Ngaji Dibunuh - Ibu Gali Kuburan Bayi

Korbannya dianiaya tanpa ampun hingga bunuh secara biadab oleh pelaku. Beberapa kasus berhasil diungkap dan pelakunya berhasil

Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
Kolase/Dokumentasi TribunnewsBogor.com
Kasus pembunuhan di Bogor 

Dilokasi kejadian polisi menemukan barang bukti diduga milik korban.

Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu menjelaskan bahwa berdasarkan hasil forensik, kerangka manusia ini berjenis kelamin perempuan.

"Sementara ini hasil dari forensik mengenai tengkorak itu dipekrirakan adalah seorang perempuan, umur di bawah 30 tahun, jadi beranjak dewasa," kata Yunli Pangestu kepada wartawan, Rabu (4/11/2020).

Tengkorak manusia ini diperkirakan memiliki tinggi badan sekitar 150 - 160 cm dan diperkirakan sudah meninggal selama sekitar 1 bulan.

Awalnya, warga mengira karung yang tergeletak disekitar jalan saluran air di pinggir itu merupakan sampah.

Saat itu, warga berniat mengambil bungkusan karung tersebut untuk dibuang ke tempat sampah.

Namun saat diangkat, warga menemukan tengkorak kepala manusia di dekat bungkusan karung tersebut.

"Badannya dalam karung, cuman kepalanya keluar, udah putus," kata salah satu warga setempat, Ali (41) kepada TribunnewsBogor.com.

Dia menjelaskan bahwa tubuh tengkorak manusia itu selain terbungkus karung, di bagian luarnya juga terbungkus kain.

"Karungnya dibungkus kain," kata Ali.

Selengkapnya>>>>>>>>>

4. Ibu Bunuh Bayinya

Seorang perempuan NS berusia 18 tahun tega membunuh bayinya sendiri.

Tak hanya itu, ia juga nekat menggali kuburan bayinya sendiri.

Rupanya, yang dilakukan mamah muda asal Bogor berinisial NS itu memiliki tujuan tertentu.

Pasalnya, bayi yang telah dikuburkan itu kembali digali lalu membuangnya ke selokan atau saluran air.

Saat ini, sang mamah muda itupun harus berurusan dengan polisi.

Seperti diberitakan TribunnewsBogor.com, penemuan sosok mayat bayi di saluran air sempat membuat geger warga Cibinong, Kabupaten Bogor.

Pelaku pembuang bayi di sebuah Selokan di Kampung Kramat, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor telah ditangkap polisi.
Pelaku pembuang bayi di sebuah Selokan di Kampung Kramat, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor telah ditangkap polisi. (Istimewa)

Bayi malang yang tak berdosa itu rupanya sengaja dibunuh oleh NS.

Hal ini terungkap setelah polisi berhasil mengamankan perempuan berusia 18 tahun itu.

Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy menjelaskan bahwa pelaku melakukan tindakan kejinya itu di sebuah kamar mandi.

Menurut Kapolres, NS melahirkan bayinya seorang diri di dalam kamar mandi rumahnya.

"Jadi pelaku ini melakukan perbuatan kejinya pada hari Senin (09/11/2020) sekitar jam 03.00 WIB di kamar mandi rumahnya," kata AKBP Roland Ronaldy kepada wartawan, Minggu (15/11/2020).

Terlahirnya sang jabang bayi dalam kondisi hidup rupanya bukan membuat pelaku senang.

Bayi berjenis kelamin laki-laki yang dilahirkannya itu malah dibunuh dengan cara dicekik.

NS nekat mencekik bayinya sendiri lalu memotong tali ari-ari sang bayi dengan pisau dapur.

Motif pelaku melakukan aksi kejinya itu, kata Roland, adalah rasa malu karena punya anak di luar nikah.

"Pelaku melakukan aksi kejinya ini dengan motif rasa malu, karena mempunyai anak di luar nikah dan sang pacar tidak mau bertanggung jawab," kata Roland.

Selengkapnya>>>>>>

(TribunnewsBogor.com/Damanhuri)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved