Info Kesehatan
Cara Mengobati Sakit Perut karena Datang Bulan, Hindari Makanan Asin
Beberapa perempuan mungkin mengalai kram ringan. Tapi dalam beberapa kasus, kram yang terjadi bisa sangat parah dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Sebuah review yang dilakukan terhadap enam penelitian menemukan bahwa perempuan yang meletakkan bantalan penghangat di perut bagian bawah selama beberapa jam melaporkan rasa kram yang lebih ringan.
Untuk menghangatkan area rahim, Anda bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah seperti handuk yang direndam air panas atau botol yang diisi dengan air hangat.
Baca juga: Ibu Hamil Disarankan Tetap Rutin Periksakan Kandungan Meski di Tengah Pandemi Covid-19
2. Olahraga
Berolahraga juga dapat meredakan rasa kram saat menstruasi. Ini karena olahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah yang memungkinkan mengurangi rasa kram.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Education and Health Promotion tahun 2018, olahraga aerobik intensitas rendah hingga sedang dapat mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh kram menstruasi.
Anda bisa melakukan olahraga ringan seperti berjalan atau berenang.
3. Manajemen stres
Banyak perempuan melaporkan rasa kram yang semakin parah ketika mengalami stres.
Hal ini mungkin karena saar stres tubuh melepaskan hormon kortisol yang dapat meningkatkan kontraksi otot rahim.
Untuk itu, melakukan manajemen stres juga perlu dilakukan agar rasa kram berkurang.
Anda bisa melakukan relaksasi seperti pijat dengan minyak esensial, meditasi, yoga, atau tidur.
Baca juga: Cara Mengobati Bekas Luka Secara Alami, Ampuh Hanya dengan Bawang Merah dan Madu
4. Hindari makanan tidak sehat
Beberapa makanan juga dapat memperparah kram menstruasi.
Beberapa makanan yang perlu dihindari untuk mengurangi kram selama menstruasi seperti makanan asin, tinggi lemak, tinggi karbohidrat, alkohol, dan kafein.
Jenis makanan tersebut dapat menyebabkan rasa kembung dan membuat kram terasa lebih menyakitkan.