Bocah 3 Tahun Kini Hidup Sebatangkara, Temani Jasad Nenek Pasca Ibu Wafat, Ayahnya Bernasib Tragis

Karena dikira sang nenek tertidur, bocah tersebut menemani jasad neneknya sambil menangis berusaha membangunkannya.

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
kolase TribunBogor dari TribunJakarta
Nasib pilu balita hidup sebatangkara, temani jasad nenek pasca ibunda wafat, begini kabar sang ayah 

Flora mengatakan selanjutnya J akan dibawa untuk tinggal dan dirawat di rumahnya di bilangan Pamulang, Tangerang Selatan.

Ia mengaku sangat bersyukur bisa menemukan dan menjemput J.

"Saya sebagai wakil dari keluarga sangat bersyukur karena bisa menyelesaikan keadaan ini dengan sangat baik. Saya adalah tantenya," kata Flora di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Kamis (30/9/2021) malam.

seorang nenek ditemukan tewas di rumahnya di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Kamis (30/9/2021).
seorang nenek ditemukan tewas di rumahnya di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Kamis (30/9/2021). ((TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino))

Flora mengatakan dirinya yang akan merawat sendiri keponakannya itu di rumahnya di daerah Pamulang, Tangerang Selatan.

4 hari temani jasad nenek tanpa makan, tangisan balita ini tak digubris warga ((TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino))
Flora mengaku kaget setelah mengetahuan kejadian meninggalnya nenek OJ dan kondisi J. Ia bersama suami lantas langsung datang ke puskesmas.

Dirinya juga sempat mengajak ngobrol keponakannya itu sebelum menggendong J menuju ke mobil dan membawanya pulang.

"Rencananya akan saya rawat sendiri di rumah saya di daerah Pamulang. Dia memang sudah dari kecil sama neneknya," kata Flora.

"Orangtua dari anak ini tidak ada jadi terpaksa harus saya yang rawat. Kondisinya sehat-sehat saja sampai saat ini," sambungnya.

(*)

(TribunBogor/TribunJakarta)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved