Asmara Terlarang Paman dan Keponakan Berujung Petaka, Korban Tewas di Bawah Pohon Jati
Dijelaskan AKBP Saiful, asmara terlarang antara korban dan keponakan perempuannya telah terjalin cukup lama.
Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
Baca juga: Istri Tewas di Ranjang Usai Hubungan Intim, Pengakuan Suami Bikin Polisi Kaget : Korban Mencakar

Korban Dikepung
Pembunuhan itu bermula saat korban datang ke sebuah pesta di Desa Sumber Rejeki.
Kedatangan korban itu diketahui oleh AH.
AH kemudian mengambil pisau badik miliknya di tempat penyulingan nilam.
Setelah itu, AH melihat korban mengendarai sepeda motor.
Ia lalu mendekati korban dan melempar batu sebanyak dua kali.
"Korban lari bersembunyi ke rumah Muhammad, tersangka AH meminta untuk keluar dari rumah itu," papar Saiful, dilansir Tribun Sultra.
Ketiga pelaku kemudian mengepung rumah tersebut.
Pelaku S lalu masuk melalui pintu belakang rumah dan melempar korban dengan batu dan kayu.
Korban kabur dengan keluar dari rumah tersebut.
Namun, ketiga pelaku yang tak tinggal diam terus mengejar korban.
Baca juga: Putrinya Jadi Korban Pembunuhan, Yosef Nangis Ingat Janji Amalia yang Belum Terwujud: Selalu Ingat
Baca juga: Pengakuan Pengantin Baru Nekat Bunuh Istrinya saat Tidur: Mayatnya Saya Masukan ke Karung

Saat mengejar, R memberikan sebilah parang kepada S.
Selanjutnya, R kembali mengambil parang yang lain.
Pelarian korban pun terhenti di bawah pohon jati setelah dipukul oleh S menggunakan parang hingga tersungkur.