'Tak Ada Kata Damai', Ayah Murka Putrinya Jadi Korban Keji Oknum Kades, Syok Lihat Bukti di WhatsApp
Dari chat WA tersebut, terkuak kekejian sosok paling berkuasa di sebuah desa di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) terhadap Mawar.
Penulis: Uyun | Editor: khairunnisa
AA digerebek oleh istrinya Wns pada Kamis (16/12/2021) di sebuah hotel melatih di Blitar.
Saat unjuk rasa, warga juga menyindir AA yang berselingkuh di hotel seharga Rp 85 ribu.
"Saya tukang cari pasir, bayarannya Rp 50.000. Tapi kalau ke hotel, paling tidak harga Rp 400.000," kata seorang warga bernama Tody, mengutip Tribun Jatim.
AA digerebek saat sedang bersama wanita berinisial YP.
YP merupakan tetangga AA yang berstatus istri orang.
AA digerebek di hotel saat jam kerja dan masih mengenakan seragam kepala desa.
AA ternyata juga pernah berselingkuh dengan YP saat YP belum menikah.
Saat dikonfirmasi, AA membantah tudingan tersebut.
Ia mengaku tak berselingkuh.
AA mengaku dirinya dibuntuti saat keluar rumah.
Ia lalu balik meminta warga untuk membuktikan tudingan perselingkuhan itu.
"Saya memang keluar rumah kemudian dibuntuti. Lalu saya mampir ke sana (hotel).”
"Ini kan hanya dugaan perzinaan. Kalau benar, maka buktinya?" kata AA di ruang kerjanya, mengutip Tribun Jatim.
Sementara itu, Camat Rejotangan Didi Jarot Widodo Nursamsu telah berbicara dengan perwakilan warga.
Didi meminta warga untuk membuat surat yang akan ditembuskan ke bupati untuk diproses.
Koordinatr aksi Sholikini menyebut warga bersikukuh menuntut kepala desa turun dari jabatan.
"Tuntutan kami jelas, kades harus turun karena sudah mencoreng nama baik desa. Kami malu dengan perbuatannya," tegasnya. (*)
