Info Kesehatan

9 Fakta dan Mitos Stroke yang Harus Diwaspadai: Bukan Penyakit Keturunan, Tak Selalu Sebabkan Lumpuh

Selain penyumbatan pembuluh darah, stroke juga disebabkan oleh pembuluh darah di otak yang pecah.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
SHUTTERSTOCK
stroke 

2. Stroke tidak dapat dicegah

Stroke sering disebut sebagai penyakit mendadak yang tidak dapat dicegah.

Padahal, stroke sebenarnya lebih sering terjadi pada orang dengan beberapa kondisi berikut: 

  • hipertensi
  • kebiasaan merokok
  • kolesterol tinggi
  • obesitas
  • diabetes
  • aritmia jantung

Faktor-faktor risiko di atas dapat disingkirkan dengan mengubah gaya hidup.

Anda bisa menerapkan 7 gaya hidup sederhana yaitu:

  • olahraga rutin
  • batasi kolesterol
  • menurunkan berat badan (bagi orang obesitas)
  • hindari rokok
  • kelola tekanan darah
  • kurangi gula darah
  • diet atau konsumsi makanan sehat dan bernutrisi

3. Stroke bukan penyakit keturunan

Stroke ternyata merupakan penyakit yang dapat diwariskan dari satu anggota keluarga kepada anggota lain.

Hal ini lantaran keluarga cenderung berbagi lingkungan dan gaya hidup.

Gaya hidup tidak sehat cenderung meningkatkan risiko stroke di antara anggota keluarga, terutama bila digabungkan dengan faktor risiko genetik.

4. Gejala stroke sulit dikenali

Beberapa orang menganggap penyakit stroke datang tiba-tiba tanpa gejala.

Padahal, penyakit ini sebenarnya menunjukkan gejala yang jarang disadari oleh sebagian orang.

Apa saja gejala stroke yang wajib kita perhatikan?

  • Wajah mengendur, menurun, serta mati rasa. kondisi ini menyebabkan orang tidak dapat tersenyum dengan rata.
  • Kelemahan dan mati rasa pada salah satu tangan.
  • Kondisi ini membuat tangan tersebut cenderung tidak kokok saat diangkat dan turun perlahan.
  • Kesulitan berbicara atau cadel Kesulitan berjalan, kehilangan keseimbangan dan koordinasi
  • Sakit kepala parah tanpa penyebab yang diketahui

5. Stroke tidak dapat diobati

Beberapa orang menganggap stroke sebagai penyakit yang tidak dapat diobati. Padahal, perkembangan medis memberikan inovasi dalam pengobatan penyakit ini yaitu:

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved