Pelajar SMA Tewas Dibacok
Kehidupan Miris Tukul Eksekutor Pembacokan Siswa SMK Bogor, Broken Home Tak Pernah Pulang ke Rumah
Kehidupan miris eksekutor pembacokan siswa SMK Bogor di Simpang Pomad, ibu dan ayahnya cerai, ASR tak pernah pulang
|
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat/Twitter
Kehidupan miris eksekutor pembacokan siswa SMK Bogor di Simpang Pomad, ibu dan ayahnya cerai, ASR tak pernah pulang
Sementara ayah ASR merupakan buruh serabutan.
ASR kini duduk di bangku sekolah kelas XI (sebelas).
Meski usianya masih 17 tahun, namun ia sudah memiliki catatan kriminal.
Menurut Kompol Eka Chandra Mulyana, ASR tercatat pernah melakukan tindak pidana penjambretan.
Saat itu, korban ASR pun anak di bawah umur.
Sama dengan siswa SMK Bogor yang ia bacok di Simpang Pomad pada Jumat 10 Maret 2023 lalu.
"Berdasarkan catatan polsek setempat pernah terlibat masalah hukum jambret handphone, terhadap anak di bawah umur juga," jelas Eka.(*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #Pelajar SMA Tewas Dibacok
Jadi Obat Pelipur Lara, Pemkab Bogor Serahkan Kunci Rumah Baru untuk Orangtua Arya Saputra |
![]() |
---|
Berkas Lengkap, Satu Orang Tersangka Tewasnya Arya Saputra Pelajar SMK Kota Bogor Susul Dua Rekannya |
![]() |
---|
Isak Tangis Keluarga di 100 Hari Wafatnya Arya Saputra, Ternyata Bertepatan dengan Ultah Almarhum |
![]() |
---|
Keluarga Arya Saputra Datangi Simpang Pomad Bogor, Musisi Jalanan Ikut Doa Bersama |
![]() |
---|
100 Hari Meninggalnya Arya Saputra, Keluarga Lakukan Doa Bersama dan Tabur Bunga di Simpang Pomad |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.