Jumlah Penduduk Kabupaten Bogor Tembus 5,5 Juta Jiwa, Bojonggede dan Cibinong Jadi yang Terpadat

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Penduduk di Kabupaten Bogor jumlahnya terus meningkat.

Peningkatan jumlah itu berasal dari hasil sensus penduduk tahun 2021-2022 yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Pada tahun 2021, data BPS menunjukkan jumlah penduduk di Kabupaten Bogor sebanyak 5.489.530 jiwa.

Sedangkan pada tahun 2022 jumlah penduduk di Kabupaten Bogor meningkat menjadi 5.566.840 jiwa.

Baca juga: Pojok Statistika Diresmikan di IPB University, Kepala BPS Kota Bogor: Ini Simbiosis Mutualisme

Dengan jumlah penduduk yang sangat banyak itu, menjadikan Kabupaten Bogor sebagai wilayah dengan jumlah penduduk terbanyak se-Jawa Barat bahkan se-Indonesia.

Kepala BPS Kabupaten Bogor, R Gandari Adianti Aju Fatimah mengatakan, wilayah kecamatan di Kabupaten Bogor yang memiliki populasi yang pada ialah di wilayah perkotaan.

"Yang paling padat itu umumnya di Cibinong, Bojonggede, kalau yang paling sedikit itu di Cariu," ujarnya kapada wartawan, Jumat (24/3/2023).

Berikut jumlah penduduk perkecamatan yang ada di Kabupaten Bogor:

- Nanggung: Tahun 2021 sekitar 99.810 menjadi 101.540 jiwa pada tahun 2022

- Leuwiliang: Tahun 2021 sekitar 125.550 menjadi 126.970 jiwa pada tahun 2022

- Leuwisadeng: Tahun 2021 sekitar 77,870 menjadi 78.690 jiwa pada tahun 202

- Pamijahan: Tahun 2021 sekitar 159.240 menjadi 162.010 jiwa pada tahun 2022
-
- Cibungbulang: Tahun 2021 sekitar 147.550 menjadi 150.010 jiwa pada tahun 2022

- Ciampea: Tahun 2021 sekitar 170.210 menjadi 172.760 jiwa pada tahun 2022

- Tenjolaya: Tahun 2021 sekitar 64.430 menjadi 65.480 jiwa pada tahun 2022

- Dramaga: Tahun 2021 sekitar 111.100 menjadi 112.320 jiwa pada tahun 2022

- Ciomas: Tahun 2021 sekitar 172.340 menjadi 174.900 jiwa pada tahun 2022

- Tamansari: Tahun 2021 sekitar 110.480 menjadi 112.500 jiwa tahun 2022

- Cijeruk: Tahun 2021 sekitar 92.840 menjadi 94.400 jiwa pada tahun 2022

- Cigombong: Tahun 2021 sekitar 98.390 menjasi 99.540 iwa pada tahun 2022

- Caringin: Tahun 2021 sekitar 132.480 menjadi 134.500 jiwa pada tahun 2022

- Ciawi: Tahun 2021 sekitar 115.830 menjadi 117.270 jiwa pada tahun 2022

- Cisarua: Tahun 2021 sekitar 128.310 menjadi 130.060 jiwa pada tahun 2022

- Megamendung: Tahun 2021 sekitar 107.950 menjadi 109.210 jiwa pada tahun 2022

- Sukaraja: Tahun 2021 sekitar 209.200 menjadi 213.360 jiwa pada tahun 2022

- Babakan Madang: Tahun 2021 sekitar 115.580 menjadi 117.000 jiwa pada tahun 2022

- Sukamakmur: Tahun 2021 sekitar 86.530 menjadi 87.850 jiwa pada tahun 2022

- Cariu: Tahun 2021 sekitar 52.060 menjadi 52.730 jiwa pada tahun 2022

- Tanjungsari: Tahun 2021 sekitar 57.630 menjadi 58.480 jiwa pada tahun 2022

- Jonggol: Tahun 2021 sekitar 145.400 menjadi 147.890 jiwa pada tahun 2022

- Cileungsi: Tahun 2021 sekitat 292.160 menjadi 297.180 jiwa pada tahun 2022

- Klapanunggal: Tahun 2021 sekitar 131.020 menjadi 135.000 jiwa pada tahun 2022

- Gunung Putri: Tahun 2021 sekitar 301.400 menhadi 298.000 pada tahun 2022

- Citeureup: Tahun 2021 sekitar 215.820 menjadi 217.910 jiwa pada tahun 2022

- Cibinong: Tahun 2021 sekitar 366,400 menjadi 370.930 jiwa pada tahun 2022

- Bojonggede: Tahun 2021 sekitar 292.470 menjadi 298.560 jiwa pada tahun 2022

- Tajurhalang: Tahun 2021 sekitar 126.100 menjadi 129.250 jiwa pada tahun 2022

- Kemang: Tahun 2021 sekitar 105.940 menjadi 107.400 jiwa pada tahun 2022

- Rancabungur: Tahun 2021 sekitar 61.730 menjadi 63.000 jiwa pada tahun 2022

- Parung: Tahun 2021 sekitar 123.870 menjadi 125.200 jiwa pada tahun 2022

- Ciseeng: Tahun 2021 sekitar 111.630 menjadi 113.130 jiwa pada tahun 2022

- Gunungsindur: Tahun 2021 sekitar 129.160 menjadi 132.010 jiwa pada tahun 2022

- Rumpin: Tahun 2021 sekitar 147.430 menjadi 149.470 jiwa pada tahun 2022

- Cigudeg: Tahun 2021 sekitar 135.370 menjadi 137.380 jiwa pada tahun 2022

- Sukajaya: Tahun 2021 sekitar 67.990 menjadi 69.330 jiwa pada tahun 2022

- Jasinga: Tahun 2021 sekitar 107.490 menjadi 109.090 jiwa pada tahun 2022

- Tenjo: Tahun 2021 sekitar 73.850 menjadi 74.730 jiwa pada tahun 2022

- Parungpanjang: Tahun 2021 sekitar 118.730 menjadi 119.790 jiwa pada tahun 2022