Breaking News
Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kasusnya Terbongkar Gara-gara Mario Dandy, Rafael Alun Jadi Tersangka KPK: Saya Dicari Celahnya

ayah dari Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trisambodo kini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Ia jadi tersangka karena kasus gratifikasi

Penulis: Reynaldi Andrian | Editor: Damanhuri
Istimewa/kolase
Rafael Alun Trisambodo kini statusnya menjadi tersangka oleh KPK karena kasus gratifikasi selama 12 bulan terakhir, bahkan kasus yang melilitnya ini ia menyalahkan anaknya karena pidana atas penganiayaan yang dilakukannya dalam beberapa waktu lalu 

"Niat saya ini niat baik. Saya ini jujur melaporkan harta saya dari 2011, aset tetap saya tidak ada yang bertambah. Kenaikan dari aset tetap tersebut karena nilai jual objek pajak. Saya sebagai pegawai pajak, meyakini bahwa NJOP yang ditetapkan pemerintah itu adalah nilai pasar," tegas Rafael.

Ia juga mengaku bahwa peningkatan hartanya ini selalu tercatat dan dilaporkan.

"Kalau saya mau membuat harta saya tidak fantastis, saya tidak akan melaporkan harta saya sesuai NJOP. Tapi saya sadar hukum, saya mengerti itu, maka saya laporkan peningkatannya sesuai NJOP," pungkas Rafael.

Selain itu, dirinya juga mengklaim bahwa kehidupannya selama ini tampak baik-baik saja, sebelum kasus anaknya berbuntut panjang.

Rafael Alun Trisambodo mengungkapkan, apa yang menimpanya ini disebabkan oleh Mario Dandy Satriyo.

Baca juga: Curhat Rafael Trisambodo Ditetapkan Tersangka KPK, Salahkan Mario Dandy: Saya Jadi Target Operasi

"Saya menjadi target mungkin karena tekanan publik terhadap KPK,"

"Tapi kalau kita melihat secara jernih, saya sebetulnya tidak melakukan pidana korupsi atau menerima gratifikasi atau OTT yang dilakukan KPK. Jadi sebetulnya hidup saya selama ini berjalan baik-baik saja," ujar Rafael Alun.

"Tapi karena yang dilakukan anak saya, diframing sedemikian rupa, membawa ke kehidupan keluarga, saya diframing harta saya tidak wajar, padahal harta yang saya laporkan sejak 2011, sudah saya laporkan semua," sambungnya.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, ia juga siap untuk mengklarifikasi terkait hartanya.

"Saya dapat mengklarifikasi bahwa saya selalu tertib melaporkan SPT-OP dan LHKPN, tidak pernah menyembunyikan harta, dan siap menjelaskan asal usul setiap aset tetap," ucap Rafael dalam sebuah tayangan di YouTube, Jumat (31/3/2023).

Bahkan, ia juga mengaku selalu taat melaporkannya ke SPT tahunan Orang Pribadi sejak 2002.

Baca juga: Kasusnya Terungkap hingga Artis R Terseret, Rafael Alun Trisambodo Ngotot Ungkap Alibi Mengejutkan

Bahkan, seluruh aset tetapnya juga ke LHKPN.

"Hal ini terlihat dari nilai aset tetap dalam LHKPN yang tinggi karena mencantumkan nilai NJOP, walaupun sebenarnya nilai pasar bisa lebih rendah dari NJOP. Saya selalu membuat catatan sesuai dokumen hukum dan siap menjelaskan asal usul setiap aset tetap jika dibutuhkan," tutur Rafael.

"Saya ingin menegaskan juga bahwa saya tidak pernah dibantu oleh konsultan pajak mana pun dan selalu membuat SPT sendiri," ujarnya.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved