Breaking News

Sopir Angkot Demo

Video Detik-Detik Sopir Intimidasi Wartawan Saat Demo Angkot Bogor, Sangar Mukul Paksa Hapus Bukti

Detik-detik aksi pemukulan mewarnai demo sopir angkot  di kantor Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jalan Raya Tajur, Senin (17/4/2023).

|
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Aksi pemukulan mewarnai demo sopir angkot  di kantor Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jalan Raya Tajur, Senin (17/4/2023).

Tak hanya aksi saling adu jotos antara sopir angkot dengan pegawai Dishub Kota Bogor, ada juga wartawan yang mendapat intimidasi.

Hal itu dialami oleh wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami saat sedang meliput.

Saat itu Wahyu berada di antara sopir angkot dan pegawai Dishub yang sedang bersitegang.

Ketegangan itu tampak terjadi di depan Kantor Dishub Kota Bogor di Jalan Raya Tajur, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.

Tampak terjadi aksi saling dorong antara sopir angkot dan pegawai Dishub.

Sopir angkot itu terlihat mendorong petugas sambil berteriak kencang.

Terlihat pula ada beberapa rekannya yang mencoba menenangkan dan menjauhkannya dari pegawai Dishub.

Kalimat umpatan kasar pun terlontar dari para pendemo saat itu.

Bahkan terlihat seseorang yang tadinya berusaha melerai malah ikut terbawa emosi dan mengamuk ke arah pegawai Dishub.

Momen itu pun terekam oleh Wahyu Topami yang saat itu tengah meliput peristiwa tersebut.

Baca juga: Wartawan Tribunnews Bogor Dintimidasi Sopir Angkot di Kantor Dishub, Paksa Hapus Video Demo Anarkis

Namun tiba-tiba saja Wahyu dihampiri oleh seorang pria yang mengenakan kaus putih dan abu-abu di bagian lengannya.

Pria berkacamata hitam itu langsung menghampiri Wahyu yang sedang meliput dan menujuk ke arahnya.

"Ini apa?," kata dia sambil menujuk ke arah ponsel Wahyu.

oknum sopir angkot intimidasi wartawan TribunnewsBogor.com saat demo angkot anarkis di kantor Dishub Kota Bogor, Senin (17/4/2023)
oknum sopir angkot intimidasi wartawan TribunnewsBogor.com saat demo angkot anarkis di kantor Dishub Kota Bogor, Senin (17/4/2023) (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

Belum sempat menjawab, pria itu langsung melemparkan bogem mentah ke arah ponsel milik Wahyu hingga terjatuh.

Ia pun kemudian diminta untuk menghapus videonya oleh pria tersebut.

Berdasarkan pengakuan Wahyu, saat melakukan peliputan dirinya mengenakan tanda pengenal berupa rompi dan ID Card.

"HP saya dipukul gara-gara merekam demo," kata Wahyu Topami.

Adu Jotos

Peristiwa ini bermula saat sopir angkot mencegat setiap angkot melintas di Jalan Raya Tajur.

Tindakan tersebut membuat lalu lintas menjadi macet parah dari arah Ciawi maupun sebaliknya.

Selain macet, tindakan itu juga membuat pengendara lain geram hingga beberapa kali terjadi cekcok dengan sopir angkot.

Baca juga: Demo di Balaikota Bogor, Sopir Angkot Trayek 08 Citeureup - Pasar Anyar Ngaku Penghasilannya Anjlok

Sampai terjadi ketegangan dan kericuhan di depan pintu masuk kantor Dishub Kota Bogor tak bisa dihindarkan.

Dalam cek-cok tersebut terdengar beberapa dari sopir angkot menanyakan perihal tarif Biskita yang hingga saat ini masih gratis.

"Bapak enak digaji jutaan, saya kasih makan anak istri bagaimana? Dari 4 bulan lalu katanya dikasih tarif sampai sekarang masih belum saja! Pikirin nasib kami juga pak!," ujarnya, Senin (17/4/2023).

Ketika cekcok, sejumlah masa aksi tak terima direkam oleh pegawai Dishub.

Kericuhan Antara Supir Angkot dan Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jalan Raya Tajur Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Senin (17/4/2023). TribunnewsBogor/WahyuTopami
Kericuhan Antara Supir Angkot dan Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jalan Raya Tajur Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Senin (17/4/2023). TribunnewsBogor/WahyuTopami (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

Sopir kemudian memukul pegawai Dishub Kota Bogor.

"Ini buat laporan silakan aspirasinya disampaikan," ujarnya pada para sopir angkot.

Namun tetap saja sopir angkot tidak terima dengan gestur yang ditunjukkan pegawai tersebut dan memaksanya agar video tersebut dihapus.

Tak lama saat sopir angkot tersebut meminta pegawai dishub untuk menghapus video tersebut. Kericuhan pun tak terhindarkan.

Pantauan TribunnewsBogor.com dalam kericuhan tersebut tidak ada yang mengalami luka parah, beruntung masing-masing stakeholder baik dari dishub dan sopir angkot dapat melerai para anggotanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved