Soal Bengkel Viral di Sentul Diduga Getok Harga, Belum Ada Korban yang Melapor ke Polsek
Karena korbannya tak kunjung menghadap ke Polsek Babakan Madang, Polisi pun masih belum menetapkan langkah penanganan selanjutnya.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BABAKAN MADANG - Polsek Babakan Madang rupanya sampai saat ini masih belum didatangi pihak korban terkait bengkel viral dugaan getok harga di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor.
Sehingga sementara ini Polisi belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait kejadian viral ini.
"Korbannya juga gak datang ke kantor. Kita sudah imbau ke masyarakat, kalau ada yang dirugikan datang lah ke kantor," kata Kanit Reskrim Polsek Babakan Madang, Iptu Ari Badaw kepada wartawan, Kamis (4/5/2023).
Jika korbannya yang merasa dirugikan oleh bengkel viral tersebut datang ke Polsek, kata dia, maka Polisi bisa menelaah permasalahan ini.
Karena korbannya tak kunjung menghadap ke Polsek Babakan Madang, Polisi pun masih belum menetapkan langkah penanganan selanjutnya.
"Saya belum bisa berkomentar lebih jauh menetapkan pasalnya ya karena belum ada korbannya (datang ke Polsek). Kalau memang ada korbannya, datang aja ke kantor sambil bawa barang buktinya," ujar Iptu Ari Badaw.
Terkait bengkelnya yang mendadak tutup setelah viral di media sosial, kata Ari, pihaknya mengaku tidak mengetahui hal ini.
"Kita juga gak tahu soal ini, apa dia tutup sementara atau gimana. Kalau tutup itu bukan perintah dari kita," ungkapnya.
Viral diduga getok harga
Diberitakan sebelumnya, sebuah konten yang dinarasikan terkait dugaan getok harga oleh sebuah bengkel di kawasan Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.
Dalam narasi yang viral di medsos tersebut diceritakan pemilik akun Tiktok @echadama08 yang menuliskan merasa sakit hati setelah diminta membayar Rp 2,7 Juta saat memperbaiki motornya oleh pihak bengkel.
Meski pemilik motor akhirnya batal memperbaiki mesin motornya, pihak bengkel meminta biaya Rp 450 Ribu untuk kembali memasang mesin yang sudah dibongkar.
Baca juga: Pasca Viral Diduga Getok Harga, Pemilik Bengkel di Sentul Dicari-Cari Perusahaan Oli Gara-Gara Ini
Akhirnya pemilik motor memilih pulang mengangkut motornya dengan kondisi motor sudah dibongkar.
Pemilik akun Tiktok ini menceritakan bahwa dari informasi yang dia terima kejadian yang sama di bengkel tersebut bukan pertama kali terjadi.
Atas kejadian ini, pihak Kepolisian pun melakukan pengecekan.
"Polsek sudah melakukan klarifikasi. Polsek Babakan Madang telah mendatangi bengkel tersebut," kata Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Senin (1/5/2023).
Desi menjelaskan bahwa dari hasil pengecekan tersebut, pihak bengkel mengklarifikasi bahwa semua itu hanya kurang komunikasi.
"Hasil komunikasi dengan pihak bengkel, hanya kurang komunikasi saja dari awal antara konsumen dan pihak bengkel," terang Iptu Desi Triana.
Mengenai hal ini, kata Desi, pihak Kepolisian bersedia apabila konsumen yang masih tidak puas perihal kejadian tersebut mendatangi Polsek Babakan Badang untuk sama-sama menyelesaikan permasalahan ini.
Baca juga: Kesaksian Warga Lihat Korban Bengkel Hens yang Viral di Sentul, Servis Motor Tapi Mesin Dipreteli
Polsek Babakan Madang
viral
bengkel
Sentul
Kabupaten Bogor
Kanit Reskrim Polsek Babakan Madang
Iptu Ari Badaw
Kecamatan Babakan Madang
getok harga
Kasi Humas Polres Bogor
Iptu Desi Triana
| Tanam 7 Batang Pohon Ganja di Rumah, Pria di Cigudeg Bogor Diciduk Polisi |
|
|---|
| Penampakan Barang Bukti Narkoba Miliaran Rupiah yang Disita Polres Bogor, Ada Senjata Api Ilegal |
|
|---|
| Uji Coba Car Free Day di Tegar Beriman Bogor, Sekda Ingatkan Perlunya Udara Bersih untuk Bernafas |
|
|---|
| Selama 3 Bulan, Polres Bogor Amankan 155 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba Senilai Rp5,8 Miliar |
|
|---|
| Kepergok Pekerja Proyek, Maling Motor Bawa Senjata di Gunungputri Bogor Berhasil Diamankan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.