Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pembacok Siswa SMK Bogor Ditangkap

Buron Selama 2 Bulan, Orang Tua Arya Saputa Sempat Khawatir Tukul Tak Bisa Ditemukan

Kasus pembacokan yang menewaskan Arya Saputra (15) kini menemui titik terang.

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Ruja'i dan Kusmiati (orang tua angkat) Arya Saputra pelajar korban pembacokan, Kamis (11/5/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Kasus pembacokan yang menewaskan Arya Saputra (15) kini menemui titik terang.

Pasalnya, pihak kepolisian dari Polresta Bogor Kota berhasil menangkap ASR alias Tukul yang merupakan pelaku utama pembacokan.

Tukul berhasil diringkus polisi di wilayah Yogyakarta setelah dua bulan melarikan diri pasca kejadian.

Di balik itu, dua bulan bukanlah waktu penantian yang sebentar bagi keluarga Arya Saputra.

Keluarga korban menaruh harapan yang begitu tinggi kepada pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini.

Bahkan, orangg tua angkat korban selalu dibayangi kegelisahan setiap harinya selama Tukul belum tertangkap.

Ayah angkat korban, Ruja'i mengaku sempat terlintas dalam benaknya hal-hal buruk tentang keberadaan pelaku.

"Sempet khawatir, kadang-kadang pikiran kita negatif ya, apa diumpetin, apa gimana, apa jangan-jangan ini anak (pelaku) udah ketemu terus dibuang ke laut sama yang dendam," ujarnya kepada wartawan, Kamis (11/5/2023).

Selain itu, ibu angkat korban, Kusmiati juga mengakui hal yang sama.

Ia begitu gelisah selama Tukul masih berkeliaran. Kusmiati khawatir pelarian pelaku tidak bisa ditemukan oleh siapapun.

"Ketemu engga ya, ketemu engga ya, segitu teh bocah," ucapnya.

Namun kini semua kegelisahan itu sudah terjawab dengan berhasil ditangkapnya Tukul.

Sebelumnya diberitakan, Arya Saputra merupakan seorang pelajar SMK Bina Warga 1, Kota Bogor.

Ia tewas karena terkena sabetan senjata tajam oleh pelajar lain saat menyebrang jalan ketika pulang sekolah di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Nyawanya tak tertolong karena mengalami luka terbuka yang sangat serius di bagian wajah sebelah kiri.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved