Pembacok Siswa SMK Bogor Ditangkap
Berlutut di Kaki Ayah Arya Saputra, Ibunda Tukul Ungkap Alasan Tak Pernah Minta Maaf: Saya Takut Pak
Ibunda Tukul akhirnya mengungkap alasan kenapa dirinya selama ini tak pernah datang minta maaf ke rumah orangtua Arya Saputra.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: widi bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ibunda Tukul akhirnya mengungkap alasan kenapa dirinya selama ini tak pernah datang minta maaf ke rumah orangtua Arya Saputra.
Arya Saputra adalah siswa SMK Bogor yang tewas dibacok di Simpang Pomad.
Tukul menjadi eksekutor dalam insiden itu dan kini tengah menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri Kota Bogor, Rabu (31/5/2023).
Pada sidang tersebut, ibunda Tukul tampak hadir mendampingi anaknya.
Hadir pula kedua teman Tukul, MA (17) yang sudah dijatuhi hukuman 8 tahun, serta SA (18) yang berkas perkaranya masih belum naik ke PN Kota Bogor turut dihadirkan.
Ayah angkat Arya pun turut hadir dalam persidangan tersebut.
Sama-sama hadir di persidangan, orangtua Arya dan Tukul pun akhirnya bertemu untuk pertama kalinya.
Pada momen pertemuan itu, ibunda Tukul langsung menghampiri ayah Arya.
Ibunda Tukul tampak mengenakan baju gamis berwarna ungu dan jilbab panjang warna hitam.
Ia terlihat berlutut di dekat pintu ruang sidang.
Wanita bernama Nur itu berlutut sambil memegang kaki ayah Arya, Rojai.
Pada momen itu, Nur menangis dan meminta maaf kepada Rojai, untuk pertama kalinya.
Baca juga: Sidang Perdana Tukul, Teman Arya Saputra Bawa Karung Isinya Barang Bukti, Ortu Tukul Sampai Berlutut
"Saya minta maaf pada keluarga Arya di ruang sidang," kata Nur.
Nur bahkan berucap menyesal memiliki anak seperti Tukul alias ASR.
"Bener-bener nyesel punya anak kayak gini," kata Nur.
Nur pun akhirnya mengungkapkan alasannya selama ini tak pernah datang ke keluarga Arya Saputra.
Menurut Nur, dirinya terlalu takut untuk datang langsung.
"Takut ibu pak, takut langsung minta maaf mah," katanya.
Ia mengatakan ingin didampingi untuk datang ke rumah Arya Saputra, korban pembacokan oleh Tukul.

"Pengennya didampingi, takut," kata Nur.
Sementara itu, Rojai mengaku bahwa ibunda Tukul saat itu mencegatnya di pintu.
"Baru pertama kali ketemu keluarganya Tukul," kata Rojai.
Rojai menuturkan bahwa sebelumnya tak ada satu orang pun keluarga Tukul yang datang padanya untuk meminta maaf.
"saya belum pernah ketemu dan keluarga Tukul pun tidak datang ke rumah saya untuk minta maaf," katanya.
Baca juga: Ibu Tukul Nangis Berlutut ke Ayah Siswa SMK Bogor Korban Pembacokan: Nyesel Punya Anak Kayak Gini
Meski ibu Tukul berlutut meminta maaf, namun hal tersebut tak cukup bagi Rojai.
"Masih belum lega, putusan hukumannya kan belum jelas," kata Rojai.
Tak Puas Dengan Hukuman Tukul, Orang Tua Angkat Arya Saputra: Saya Mau Banding |
![]() |
---|
Bima Arya Siap Buka Pintu Audiensi dengan Keluarga Arya Saputra yang Tak Puas Tukul Dihukum 9 Tahun |
![]() |
---|
Isak Tangis Keluarga Arya Saputra Pecah Dengar Hakim Vonis Tukul, Tak Puas: Ya Allah Kenapa 9 Tahun |
![]() |
---|
Bacok Siswa SMK Bogor hingga Tewas di Simpang Pomad, Tukul Akan Mendapat Pelatihan Kerja |
![]() |
---|
Tak Terima Tukul Divonis 9 Tahun Penjara, Keluarga Arya Saputra Bakal Ngadu ke Wali Kota Bima Arya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.