Siap-siap, KCD Coret Nama Siswa SMA Kota Bogor yang Pakai Data Palsu Saat Daftar Ulang PPDB Zonasi
KCD akan melihat keaslian data saat proses pendaftaran ulang yang akan dilakukan pada tanggal 11 Juli 2023 besok.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wali Kota Bogor Bima Arya sudah kantongi jumlah calon peserta didik baru yang terindikasi bermasalah dalam sistem zonasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) khusus sekolah menengah pertama (SMP).
Dari data yang dimilikinya, Timsus Verifikasi PPDB 2023 melaporkan ada 913 pendaftar SMPN yang memiliki indikasi bermasalah.
Dari total 913 itu, 155 diantaranya dinyatakan sudah tidak sesuai aturan.
Namun, untuk jumlah pendaftar jenjang sekolah menengah atas (SMA) masih terus dilakukan pendataan.
"Diatas 10 sampai 20 lah, sekitar 17 laporan yang masuk, ini laporna via WA. Laporan via WA itu kan harua didalami dulu ya, nanti kita catat dulu (yg dilaporkan) nanti saat dia daftar ulang ke kami kita cek kebenaran laporan itu," kata Kepala KCD Pendidikan Jawa Barat Wilayah II, Asep Sudarsono, Minggu (9/7/2023).
Khusus laporan itu, KCD baru menerima rekomendasi dari wilayah yakni Pemkot Bogor.
Sejauh ini, KCD belum mengambil sikap terhadap carut marut PPDB zonasi di SMA.

KCD akan melihat keaslian data saat proses pendaftaran ulang yang akan dilakukan pada tanggal 11 Juli 2023 besok.
"Belum (didata). Kan pengumumannya baru akan besok. Besok diumumkan, daftar ulang itu 11-12 Juli, setelah mereka masuk kan harus kumpulkan data aslinya, kan sekarang baru via online. Kalau onkine kan bisa dirubah rubah, kalau asli nanti ketahuan," tambahnya.
KCD pun akan langsung mendiskualifikasi jika pendaftar SMA itu dinyatakan melanggar aturan.
"Kalau ternyata ini palsu, yasudah itu mah (kita coret), karena kan pas pertama daftar ada surat tanggungjawab mutlak, bahwa apa yang diberikan datanya benar. Jadi kita cek kebenaran laporan itu ketika siswa daftar ulang," ujarnya.
Pengecekan data-data pendaftar akan dilakukan paling lambat sampai tanggal 31 Agustus 2023 mendatang.
"Nanti menjelang MPLS kita cek semua. Mungkin pada saat, kan kita data banyak kita cek satu-satu, mungkin dua pekan ke depan. Pokoknya sebelum Dapodik, 31 Agustus 2023," tandasnya.
Prakiraan Cuaca Kota Bogor Selasa 30 September 2025: Hujan Ringan Pagi hingga Siang, Sore Berawan |
![]() |
---|
Jenal Mutaqin Dicegat Sopir Angkot Kota Bogor, Debat di Depan KDM, Janjikan Jadi Pengemudi Biskita |
![]() |
---|
Satu Dekade PFI Bogor, Wali Kota Dedie Rachim Puji Keberanian Gelar Pameran di Alun-alun |
![]() |
---|
Putaran Balik Kendaraan di Simpang Yasmin Bogor Tidak Ditutup, Dishub Malah Bikin Titik Baru |
![]() |
---|
Kronologi Kebarakan Rumah di Tegalega Kota Bogor, Api Berasal dari Kamar Lantai 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.