Polisi Tembak Polisi
Rekam Jejak Suhadi, Hakim MA yang Batalkan Hukuman Mati Ferdy Sambo, Sudah 40 Tahun Lebih Berkarir
Inilah sosok dan profil Suhadi, Hakim Mahkamah Agung yang ubah hukuman mati Ferdy Sambo menjadi pidana penjara seumur hidup
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Simak rekam jejak dan sosok Suhadi, hakim Mahkamah Agung yang putuskan Ferdy Sambo lolos hukuman mati.
Diwartakan sebelumnya, hukuman mati Ferdy Sambo berubah jadi pidana penjara seumur hidup.
Siapakah sosok Suhadi hakim Mahkamah Agung yang putuskan Ferdy Sambo lolos hukuman mati?
Dalam sidang kasasi ini, Mahkamah Agung menetapkan lima hakim untuk menjalankan sidang yang dipimpin oleh Suhadi dan empat hakim anggota, yaitu Suharto, Jupriyadi, Desnayeti, dan Yohanes Priyana.
Suhadi merupakan salah satu hakim Agung di Mahkamah Agung.
Karena putusannya ini, lalu banyak yang penasaran tentang siapa sosok Suhadi hakim ketua di Mahkamah Agung yang mengubah vonis hukuman mati Ferdy Sambo.
Profil Suhadi
Suhadi merupakan hakim Mahmamah Agung RI yang lahir di Sumbawa Besar, Seketeng, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Indonesia, 19 September 1953.
Suhadi, mengawali karir di dunia peradilan sejak tanggal 1 November 1979 sebagai CPNS di PN Mataram.
Tahun 1983, suami dari Hj. Dahminar ini diangkat sebagai hakim dan di tempatkan di PN. Dompu (NTB).
Setelah bertugas selama 7 Tahun di Dompu, tahun 1990 Kandidat Doktor Universitas Padjajaran ini dimutasikan ke PN Klungkung.
Tugas sebagai hakim di PN Klungkung dilaksanakan oleh Alumnus Fakultas Hukum UII 1978 ini selama 5 Tahun.
Setelah 12 tahun menjalani karir sebagai hakim, Suhadi dipromosikan sebagai Wakil Ketua PN. Manna (Bengkulu Selatan).
Baca juga: Kamaruddin Simanjuntak Lesu Ferdy Sambo Batal Dihukum Mati, Mantan Rekan Brigadir J Asyik Berjoget
Jabatan Wakil Ketua di PN Manna 1 hanya dilalui selama 1 tahun, selanjutnya Panmud Pidana Khusus MA Periode 2007-2010, tahun 1996 dipromosikan sebagai Ketua PN Takengon (Aceh).
Selama 4 Tahun Suhadi memimpin PN Takengon, kemudian pada tahun 2000, Ia kembali mendapat promosi sebagai Ketua PN. Sumedang.
Setelah 3 Tahun 8 Bulan menjabat Ketua PN Sumedang, mantan Sekretaris Umum IKAHI ini kembali dipromosikan sebagai Ketua PN Karawang.
Nasib Miris Pelaku Polisi Tembak Polisi Dipecat dari Polri, Jejak Karir Dadang Iskandar Disorot |
![]() |
---|
Aksi Ajudan Selamatkan Kapolres dari Tembakan AKP Dadang, Peluru Tembus Kasur, Kenapa Tidak Balas ? |
![]() |
---|
Miris Isi Dompet AKP Ulil Ryanto Sebelum Ditembak AKP Dadang Iskandar, Cuma Ada Uang Rp 70 ribu |
![]() |
---|
Penampakan Rumah AKP Ulil Ryanto Korban Penembakan AKP Dadang, Tak Ada Sofa dan Lemari Baju |
![]() |
---|
Rumah Sederhana AKP Ulil Korban AKP Dadang, Rela Kosongkan Dompet Demi Beli Barang Mewah untuk Ibu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.