Sisi Lain Bogor
Peninggalan dari Zaman Belanda, Ini Penampakan Tugu Lonceng di Sukaraja Bogor
posisi badan tugu ini kondisinya pun sudah miring serta dipenuhi retakan-retakan badan tugu yang terbuat dari bata merah.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Wilayah Cilebut, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor masih memiliki sisa peninggalan zaman Belanda.
Penginggalam Belanda ini bernama Tugu Lonceng atau slaven bell.
Pantauan TribunnewsBogor.com, Minggu (29/10/2023), Tugu Lonceng ini kondisinya kini sudah nyaris hancur karena termakan usia.
Terpantau posisi badan tugu ini kondisinya pun sudah miring serta dipenuhi retakan-retakan badan tugu yang terbuat dari bata merah.
Tugu ini juga memiliki empat tiang penyangga yang mana salah satu tiang sudah hilang termasuk pula loncengnya.
Meski begitu, area itu terpantau tertutup pagar yang terkunci dan di sana terpasang papan informasi bahwa tugu ini merupakan cagar budaya.
"Dulu rumah tua di dekatnya kayak bangunan lama, tapi sekarang sudah gak ada," kata Jahari (62), salah satu warga sekitar kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (29/10/2023).
Dia mengatakan bahwa seingat dia, tahun 80-an kondisi tugu sudah dalam kondisi rusak.
Baca juga: Cuma Ditandain Pakai Tulisan Cagar Budaya, Warga Prihatin dengan Kondisi Situs Tugu Lonceng Cilebut
Kondisi di sekitarnya dulunya merupakan pesawahan luas yang kini telah berubah menjadi pemukiman penduduk.
"Sepi dulu lewat sana, paling suara jangkrik," katanya.
Dia mengaku tak tahu pasti tugu itu bekas apa, namun dari cerita-cerita orang tua dulu, di kawasan itu dulu ada rumah Belanda yang kini telah hilang.
Menilik Jembatan Ledeng Sindangsari Kota Bogor, Ternyata Usianya Sudah Lebih dari 1 Abad |
![]() |
---|
Kisah Tembok Tinggi RS UMMI Kota Bogor, Rupanya Usianya 2 Abad, Pernah Jadi Tempat Pembuatan Granat |
![]() |
---|
Sisi Lain Lapangan Sempur Kota Bogor, Dirancang Arsitek Belanda Sampai Jadi Tempat Pidato Bung Karno |
![]() |
---|
Kisah Arif Satgas Pelajar Kota Bogor, 18 Tahun Bubarkan Tawuran, Tak Berhenti Meski Diancam |
![]() |
---|
Mengulik Sejarah Bakal Kantor Gubernur Dedi Mulyadi, 100 Tahun Lebih Tua dari Balai Kota Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.