Sisi Lain Bogor

Gorong-gorong Irigasi Cibalok Bogor Ini Punya Nilai Historis, Dibangun Sejak Era Kolonial Belanda

Gorong-gorong tersebut bisa dibilang menjadi salah satu saksi bisu sejarah mengenai pengairan sejak era kolonial Belanda.

Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Saluran Irigasi Cibalok, Desa Gadog, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Senin (20/11/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Siapa sangka gorong-gorong irigasi di wilayah Bendung Cibalok, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor ini ternyata memiliki nilai historis yang cukup panjang.

Gorong-gorong tersebut bisa dibilang menjadi salah satu saksi bisu sejarah mengenai pengairan sejak era kolonial Belanda.

Dibangun dengan tujuan mengalirkan air bagi pertanian, pesawahan, perikanan dan bahkan mengairi Istana Bogor selama puluhan tahun.

Penjaga pintu air Bendung Cibalok, Nazar Adiyana menjelaskan bahwa gorong-gorong ini memiliki akar sejarah yang kuat sejak era kolonial.

"Gorong-gorong ini udah lama banget sejak kolonial Belanda, itu dibuat karena di atasnya dibuat Jalan Raya Puncak," ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Senin (20/11/2023).

Awalnya saluran irigasi Cibalok, fungsi utamanya berubah ketika pemerintah Belanda membangun Jalan Raya Puncak.

"Cuman karena pemerintah Belanda membangun Jalan Raya Puncak jadi dibuatlah gorong-gorong agar air ini terus mengalir," ungkapnya.

Dengan panjang sekitar 20 meter dan diameter sekitar 50 centimeter, gorong-gorong ini memiliki dua lobang.

"Ini dulunya untuk mengairi perkebunan, pesawahan, perikanan, dan masuk ke Istana Bogor," kata Nazar.

Seiring waktu, gorong-gorong ini pernah menjadi jalur air yang mengairi Kebun Raya dan Istana Bogor.

"Sama Belanda dulu masuk ke Istana buat mengairi gubernurnya waktu itu," lanjutnya.

Namun, saat ini fungsi gorong-gorong ini telah berubah.

Baca juga: Aliran Kali Cibalok Tertutup Imbas Longsor di Jalan Raya Tajur, 2 Dinas di Pemkot Bogor Turun Tangan

"Jadi sekarang irigasi Cibalok digunakan untuk pertanian, perikanan, masyarakat, pabrik-pabrik juga ada yang pakai irigasi ini," paparnya.

Meski tidak lagi mengairi Istana Bogor, irigasi Cibalok tetap memegang peranan penting dalam mendukung keberlanjutan pertanian dan kehidupan masyarakat.

"Sekarang mah cuman sampai kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved