KDRT Dokter Qory hingga Babak Belur Tapi Tetap Dimaafkan, Willy Sulistio Dituding Pakai Pelet
Pria berkacamata itu jadi sorotan usai melakukan perbuatan sadis terhadap istrinya, Dokter Qory.
Penulis: yudistirawanne | Editor: Vivi Febrianti
Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan, melalui dinas terkait, pihaknya terlibat membantu korban seperti halnya pada kasus bayi tertukar yang juga beberapa waktu lalu.
"Kalau itu kan seperti kemaren bayi tertukar ya, kita juga punya dinas, Dinas Kesehatan dan juga Dinas Sosial yang untuk psikologis dan lain sebagainya," kata Iwan Setiawan kepada wartawan, Selasa (21/11/2023).
Untuk pembinaan trauma healing, kata dia, pihaknya terus melakukan pendampingan.
Baca juga: Suami Dokter Qory Alami Bipolar Disorder ? Ajukan Pertanyaan ke RT Sebelum Dipenjara karena KDRT
Sementara untuk terkait hukumnya, kata dia, itu menjadi urusan pihak penegak hukum atau Kepolisian.
"Trauma healing itu penting buat anak-anaknya dan juga korban. Makanya sekarang sudah berjalan Dinkes dan Dinsos untuk bagaimana memberikan terapi trauma healing kepada korban yang memang terjadi KDRT itu," ungkap Iwan Setiawan.
Diberitakan sebelumnya, pada Senin (20/11/2023), Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara mengatakan bahwa Dokter Qory korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang beberapa waktu lalu viral kabur dari rumahnya di Cibinong, Kabupaten Bogor masih berlindung di Polres Bogor.
"Sementara masih di sini, sesuai permintaan yang bersangkutan juga, yang bersangkutan minta diamankan untuk dilindungi di Polres Bogor," kata AKP Teguh Kumara, Senin (20/11/2023).
Baca juga: Pantas Dokter Qory Ingin Cabut Laporan KDRT Suami, Korban Masih Cinta Atau Takut ?
Teguh menyebut bahwa alasan Dokter Qory sementara ini masih belum ingin pulang adalah karena masih trauma.
"Sebenarnya tidak mau pulang ke rumahnya karena dia masih trauma yang pertama, dan tidak mau pulang ke rumahnya di Tasik rumah orang tuanya sendiri karena di sini masih bekerja juga," ungkap AKP Teguh Kumara.
Dokter Qory
Willy Sulistio
kekerasan dalam rumah tangga
KDRT
ruang tahanan
Polres Bogor
warganet
komentar
TribunnewsBogor.com
Jaga Stabilitas Harga Lewat Paket Merdeka Rp 80 Ribu, Polres Bogor Gelar Gerakan Pangan Murah |
![]() |
---|
Akhirnya Bupati Pati Minta Maaf Usai Tantang Warga, Sudewo Panik Rekam Jejak Buruknya Dikuliti |
![]() |
---|
Polres Bogor Gelar Groundbreaking SPPG di Sukaraja, Targetkan Menjangkau 20 ribu Penerima Manfaat |
![]() |
---|
Kronologi Tawuran yang Bikin Wanita Terluka di Kota Bogor, Korban Sedang Nongkrong di Angkringan |
![]() |
---|
Update Kasus Pencabulan 3 Anak di Cibinong Bogor, Polisi: Belum Ada Laporan Korban Lainnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.