IBI Kesatuan Bina UMKM Kembangkan Hilirisasi Bisnis Maggot Berbasis Digital di Sukasari Bogor

Melalui kegiatan ini, diharapkan terjadi peningkatan dalam jumlah produksi Maggot dan produk turunannya, seperti pelet berbahan baku Maggot.

Editor: Ardhi Sanjaya
Ist
IBI Kesatuan Bina UMKM Kembangkan Hilirisasi Bisnis Maggot Berbasis Digital 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan (IBI Kesatuan) berhasil mendapatkan hibah dana dari Program Pembinaan UMKM Berbasis Kemitraan yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemdikbud RI.

Dalam upaya meningkatkan hilirisasi bisnis maggot di Bank Sampah Unit Siliwangi Bogor, sebuah program dengan tema "Optimalisasi Hilirisasi Bisnis Maggot melalui Peningkatan Sarana dan Prasarana, Tata Kelola, dan Strategi Pemasaran Berbasis Digital" telah diluncurkan.

Program ini dikomandoi oleh Dr. Hj. Yulia Nurendah, SE., MM., (Prodi S.Tr Bisnis Digital), dan melibatkan kolaborasi tim multidisiplin yang terdiri dari Dr. Sutarti, SE., MM., SAS. (Prodi S1 Akuntansi), Dr. H. R. Aang Munawar, S.E., M.M. (Prodi S.Tr Keuangan dan Perbankan), Dr. H. Mumuh Mulyana, SE., MM (Prodi S1 Biokewirausahaan), Dr. Budi Setiawan, SE., M.Si. (Prodi S1 Manajemen), dan Edi Nurachmad, S.Kom., M.Kom. (Prodi Teknologi Informasi).

Program ini juga melibatkan partisipasi 10 mahasiswa dari berbagai Program Studi. Dengan fokus pada peningkatan sarana dan prasarana, tata kelola, serta strategi pemasaran berbasis digital, diharapkan program ini mampu mendukung kemajuan bisnis Maggot di Bank Sampah Unit Siliwangi Bogor dan memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

Mitra sasaran dari program ini adalah Bank Unit Sampah Siliwangi, BSU Siliwangi terletak di Jalan Sukamulya RT 02/ RW 03, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur dengan SK No. SK600/39-SKS/2019. BSU Siliwangi mengelola sampah anorganik dan sampah organik yang dimanfaatkan sebagai pakan dari budidaya Maggot. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan terjadi peningkatan dalam jumlah produksi Maggot dan produk turunannya, seperti pelet berbahan baku Maggot.

Selain itu, tim pengusul berharap bahwa Bank Sampah Unit Siliwangi (BSU Siliwangi) dapat memahami dengan baik pentingnya penerapan tata kelola, memahami cara memanfaatkan perangkat lunak dalam menyusun laporan keuangan, dan diharapkan terjadi peningkatan dalam omzet penjualan melalui upaya pembuatan situs web dan pengembangan media sosial yang telah dilakukan oleh tim Pengabdian IBI Kesatuan.

Salah satu rangkaian kegiatan adalah pelatihan tata kelola, pengembangan budidaya Maggot dan pelatihan digital marketing dan kewirausahaan diselingi dengan kegiatan serah terima barang operasional berupa Mesin pembubur sampah, mesin pengering Maggot, mesin pencetak pelet, mesin packaging, biopon, rak biopon, dan jaring. Kegiatan ini dihadiri oleh lurah sukasari, Ketua BSU Siliwangi dan 10 Anggota BSU Siliwangi dan turut dihadiri oleh Perwakilan kecamatan Bogor Timur, Herawati.  

Dalam sambutannya, Lurah Sukasari mengucapkan terima kasih kepada Tim PkM dari IBI kesatuan yang telah memberikan kontribusi terhadap BSU Siliwangi.

"Serta memberikan semangat kepada anggota BSU Siliwangi untuk memanfaatkan dengan baik dan menjaga peralatan operasional yang diberikan," katanya.

Selanjutnya dalam rangka monitoring dan evaluasi kegiatan, dilakukan Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber yang kompeten dibidangnya yaitu Dr. Siti Khomsatun., S.E.I., M.Ak. dan Sepriadi Solihin., S.M. FGD dihadiri oleh Ketua dan Anggota BSU Siliwangi, serta Tim Pengusul.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved