Sempat Terpisah di Gunung Pangrango, Ketua Paguyuban Fokus Selamatkan Anak-anak: Harus Sampai Atas
Ketua Paguyuban Sir Buni Kasih, Dedi Saefullah rupanya sempat terpisah dengan rombongan saat mendaki Gunung Pangrango.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
"Memang ada rutenya," kata Dedi.
Namun ia bersama dua orang itu memang berjalan lebih cepat dari rombongan yang lain.
"Jadi saya sudah komitmen, kalau saya sampai di atas, yang penting anak ini harus sampai di atas," tutur dia.
Dedi Saefullah menuturkan, tak lama setelah itu ia pun bertemu lagi dengan rombongannya yang lain.
Saat itu posisi Dedi dan dua orang lainnya sudah sampai di puncak.

"Pas pagi langsung ketemu lagi, bahkan lebih safety yang saya amankan daripada yang banyak," jelasnya.
Ia pun menuturkan, kondisi anggotanya itu dalam keadaan selamat saat ditemukan tim SAR.
"Alhamdulillah semua sehat, ada yang baret-baret paling sama keseleo, itu mah biasa kalo ke gunung mah," pungkasnya.
Dedi juga menuturkan, mereka tidak kekurangan perbekalan bahkan ada yang dibawa pulang lagi.
"Karena kesulitan air (untuk masak), sengaja tidak bawa air karena tujuan utama ke curug," tandas Dedi.
Paguyuban Sir Buni Kasih
Dedi Saefullah
pendaki
Gunung Pangrango
tersesat
Desa Cibedug
Kecamatan Ciawi
Kabupaten Bogor
Cuaca Bogor Senin 22 September 2025: Hujan Guyur Kota Kabupaten, Beberapa Kecamatan Cuma Berawan |
![]() |
---|
Orang Tua Sebut Korban Kakek Cabul di Ciampea Bogor Sampai 10 Orang, Begini Modusnya |
![]() |
---|
Nilai Perbup 56 Tak Efektif, Praktisi Hukum Usulkan Metode Ini untuk Atur Operasional Truk Tambang |
![]() |
---|
Cerita Pilu Orang Tua Gadis Korban Pencabulan Kakek-kakek di Ciampea Bogor, Begini Kondisi Psikisnya |
![]() |
---|
Jadi Korban Pencabulan 2 Kakek Bejad, Gadis di Bawah Umur di Ciampea Bogor Alami Gangguan Psikologi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.