Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Wajah Panik Saksi Kunci Pegi Keceplosan Soal Kasus Vina, Langsung Dicecar Demul : Bisa Jadi Petunjuk

Kepanikan Saksi Kunci Pegi Setiawan Saat Keceplosan Soal Kasus Vina, Ngaku Tidur di Bandung tapi Terima Kabar Pembunuhan Vina

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Youtube Dedi Mulyadi/Ist
Kepanikan Saksi Kunci Pegi Keceplosan Soal Kasus Vina 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Saksi kunci Pegi Setiawan mendadak panik usai keceplosan soal kasus Vina Cirebon.

Ibnu, rekan sesama kuli bangunan mengaku berada di Bandung bersama Pegi Setiawan namun menerima kabar tentang pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon.

Pegi Setiawan hingga kini berkukuh tak terlibat kasus Vina Cirebon.

Pegi mengaku berada di Bandung sejak awal Agustus 2016.

Ia bekerja bersama ayahnya, Rudi Irawan, adiknya Robi dan sepupunya, Ibnu.

Mereka bekerja sebagai kuli bangunan membangun rumah milik Agus Aceng di Bumi Rancamaya Bandung, Jawa Barat.

Sedangkan dalam isi dakwaan, Vina dan Eky mulai disiksa 11 pelaku pada pukul 21.00 WIB, Sabtu 27 Agustus 2016.

Ibnu bercerita pada Sabtu 27 Agustus 2016 malam, ia bersama Pegi dan Robi mengantar temannya, Suharsono alias Bondol.

"Malamnya ngantar Bondol, Suharsono. Nganter Bondol pulang naik angkot ke jalan raya. Sama saya bareng," kata Ibnu.

Setelah mengantar Bondol, kata Ibnu, ia bersama Pegi dan Robi membeli makan untuk disantap di bedeng.

"Pulang ke bedeng, malanya Pegi makan sate dibawa pulang, saya makan warteg dibawa pulang juga habis itu tidur," katanya.

"Bareng di bedeng," sahut Robi adik Pegi Setiawan.

Ibnu berkukuh ingat kegiatan pada 27 Agustus 2016.

Ia mengatakan mengingat kegiatan tersebut karena bertepatan dengan Bondol yang bercerita soal kasus Vina di Cirebon.

"Saya tuh inget Bondol pulang tanggal 27. Pas Bondol pulang ada pembunuhan, nah tahu di jalan tol, pas Bondol pulang. Bondol cerita," kata Ibnu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved