Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Beda Pernyataan Kompolnas Gegara Hakim Eman Sulaeman di Kasus Vina, Dulu Yakin, Kini Telan Ludah
Sidang putusan praperadilan Pegi Setiawan membuat Mabes Polri dan Kompolnas kini harus menelan ludah
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sidang putusan praperadilan Pegi Setiawan membuat Mabes Polri dan Kompolnas kini harus menelan ludah.
Sebab apa yang mereka yakini sebelumnya di kasus Vina Cirebon kini dibantah Hakim Eman Sulaeman dengan putusan sidang ketika memimpin sidang tersebut.
Putusan yang dikeluarkan hakim Eman Sulaeman pun tidak terbantahkan.
Karena merupakan putusan akhir hakim setelah proses sidang praperadilan antara pemohon tim Pegi Setiawan dan termohon tim Polda Jabar.
Mabes Polri dan Kompolnas sebelumnya sempat memberikan pernyataan bahwa penyelidikan dalam kasus Vina Cirebon dilakukan sesuai prosedur.
Mereka juga mengklaim bahwa penyidik tidak memiliki kesalahan dalam penanganan kasus kematian Vina dan Eky tahun 2016 silam tersebut.
Termasuk diantaranya mereka juga mengawal Polda Jabar sampai kemudian ditangkap dan ditetapkannya tersangka Pegi Setiawan yang mereka anggap DPO yang selama ini mereka cari.
Namun kemudian pada fakta persidangan pra peradilan Senin (8/7/2024), penetapan tersangka Pegi Setiawan dinyatakan tidak sah.
Baca juga: Kesalahan Kompolnas di Kasus Pegi Setiawan, Bela Penyidik Padahal Tak Ada Bukti, Kini Sebut Warisan
Pegi Setiawan pun harus segera dibebaskan dari jeratan hukum atas kasus Vina Cirebon ini.
Hal ini disinggung Eks Kabareskrim Susno Duadji setelah menyaksikan tayangan sidang putusan praperadilan Pegi Setiawan tersebut.
Susno mengatakan bahwa hasil sidang praperadilan ini menunjukan ada kelemahan dalam pengawasannya.
"Karena kemarin ada mengatakan bahwa tidak ada kesalahan dari Rudiana, bahwa penyidikan sudah sesuai dengan prosedur, katanya Kompolnas lho, dan katanya Kadiv (humas) Polri," kata Susno Duadji dikutip dari Kompas TV.
Baca juga: Respon Kakak Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Bebas, Pertanyakan Pelaku yang Masih Berkeliaran
Bagi Susno, kejadian ini memang menjadi pil pahit bagi institusi Polri.
Tapi pil yang bersifat obat agar institusi Polri melakukan perbaikan lagi ke depannya.
"Tapi pil pahit ini untuk institusi saya melakukan perbaikan ke dalam, perbaikan kualitas penyidik, kualitas pimpinan-pimpinan, kualitas pengawasan," kata Susno.
Pernyataan Kompolnas Setelah Praperadilan
Ketua Harian Kompolna Benny Mamoto menyampaikan responnya setelah sidang praperadilan memutuskan bahwa penetapan tersangka Pegi Setiawan tidak sah.
Dia mengatakan bahwa pihaknya mencermati pertimbangan hakim dalam sidang praperadilan ini.
"Dari beberapa pertimbangan itulah menjadi masukan kami," kata Benny Mamoto.
Yang pertama, kata dia, adalah evaluasi penerapan peraturan dalam manajemen penyidikan yang mana hakim menyebut ada beberapa hal yang tidak terpenuhi.
Baca juga: Mencari Perong Usai Pegi Setiawan Dibebaskan Hakim Praperadilan, Teman Liga Akbar Bakal Diperiksa ?
Kompolnas, kata dia, dalam hal ini ada dua sisi.
yaitu soal evaluasi penanganannya, di sisi lain juga evaluasi Perkap dan Perpol.
"Karena aturan itu tidak harga mati. Itu terus dievaluasi dengan perkembangan yang ada. Jenis kasus tidak bisa dipukul rata," ujarnya.
Benny mengaku menghormati putusan Hakim Eman Sulaeman dalam sidang praperadilan ini.
"Kami menghormati putusan praperadilan ini dan tentunya Polri akan mematuhi dan melaksanakan putusan tersebut," ungkap Benny Mamoto.
Baca berita Tribunnews Bogor lainnya di Google News
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Pegi Setiawan
praperadilan
Benny Mamoto
Vina Cirebon
Eman Sulaeman
Susno Duadji
Polda Jabar
Mabes Polri
Tak Beri Kompensasi Meski Salah Tangkap Pegi Setiawan, Polda Jabar: Tidak Disebutkan Ganti Rugi |
![]() |
---|
Cerita Polisi Rayakan Penangkapan Pegi Setiawan, Batal Makan-makan karena Kesal Kalah Debat |
![]() |
---|
Wanti-wanti Pegi Setiawan untuk Aep Saksi Kasus Vina Cirebon, Pengakuan Soal Motor Ternyata Fitnah |
![]() |
---|
Pantas Pegi Setiawan Teriak Rela Mati Depan Polda Jabar, Lawan Polisi Demi Nama Baik Keluarga |
![]() |
---|
'Kalau Gentle Temui Saya' Tantangan Terbuka Pegi Setiawan ke Aep, Kepalsuannya Harus Diusut Tuntas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.