Mitos Atau Fakta, Biduran Bisa Sembuh Jika Dioles Pakai Garam? Simak Penjelasan dr Tirta

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dokter sekaligus influencer kenamaan dr Tirta mengungkap fakta di balik informasi yang beredar di masyarakat tentang cara menyembuhkan biduran.

Konon katanya biduran bisa sembuh dengan garam yang dioleskan ke tubuh.

Terkait hal tersebut, dr Tirta dalam konten mitos atau fakta di Youtube pun mengurai penjelasan.

Di awal penjelasan, dr Tirta mengungkap penyebab biduran yang biasanya dialami.

Ternyata ada beberapa hal yang bisa jadi pemicu biduran atau bentol-bentol di tubuh.

"Biduran itu pada dasarnya disebut dengan urtikaria. Urtikaria adalah suatu reaksi alergi pada manusia. Bisa jadi karena dingin, logam, dan itu reaksi alergi atau karena serangga," kata dr Tirta dilansir TribunnewsBogor.com.

Adapun perihal garam yang konon bisa menyembuhkan biduran, dr Tirta menyebut tidak pernah menyarankan pasiennya yang terkena biduran untuk mengoleskan dengan garam.

Alih-alih garam, penderita biduran justru harus diberi penanganan segera oleh dotker.

"Obatnya itu ke dokter kulit atau mendapat perawatan. Tapi kalau urtikarianya kambuhan terus dan seluruh tubuh dia harus mendapatkan pengobatan secara oral," pungkas dr Tirta.

"Kalau biduran diobati garam, belum pernah (ada kasus tersebut). Saya kasih obat atau obat oral, ada ke dokter ahli," sambungnya.

Sementara itu dalam laman alodokter, dr Nadia Nurotul Fuadah mengurai penjelasan soal apakah air garam bisa menyembuhkan biduran atau tidak.

Diungkap dr Nadia, air garam bisa bersifat antiseptik, sehingga mampu menghalau mikroorganisme patogen, termasuk yang kerap menginfeksi kulit hingga menyebabkan gatal-gatal, contohnya jamur, bakteri, parasit, hingga virus. 

Air garam juga dilansir bisa memiliki efek antiinflamasi (pereda peradangan), sehingga mampu mengatasi peradangan di kulit yang salah satu gejalanya adalah gatal.

Baca juga: Mitos Atau Fakta, Mandi Saat Berkeringat Bisa Bikin Masuk Angin? Begini Penjelasan dr Tirta

Namun untuk diketahui, gatal tak melulu penyebabnya karena biduran.

Bisa jadi gatal tersebut adalah gejala infeksi, peradangan atau dermatitis kontak hingga eksim.