Makan Bergizi Gratis

Trik Jitu Guru di SDN Pajeleran 01 Cibinong Hadapi Siswa yang Tak Berselera Makan Bergizi Gratis

Di sekolah tersebut, terdapat siswa yang tidak terbiasa mengkonsumsi makanan umum karena terbiasa disajikan oleh orang tuanya.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Naufal Fauzy
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di SDN Pajeleran 01, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (8/1/2025). 

Ia juga mengimbau kepada wali kelas di SDN Pajeleran 01 agar mendata muridnya yang tidak mengkonsumsi nasi agar diinformasikan kepada pihak dapur.

"Kalau menu tidak bisa diganti, kalau nasi bisa diganti untuk karbohodrat. Hanya ada 4 dari 1.138 siswa yang tidak suka nasi sehingga diganti kentang," terangnya.

Selama tiga hari pelaksanaan program makan bergizi gratis ini, Nurmilah Zamil mengungkap bahwa menu yang disajikan setiap harinya berbeda-beda.

Pada hari pertama pelaksanaan program makan bergizi gratis menu yang diberikan berupa nasi, ayam teriyaki, sayur cah toge, dan pisang.

Kemudian pada hari kedua yaitu nasi, ikan kuni, buncis, tahu, dan jeruk. Lalu pada hari ketiga menu terdiri dari nasi, telur orak-arik, sayur sawi, dan pisang.

Ia pun menegaskan bahwa secara keseluruhan program makan bergizi gratis ini disambut baik oleh para siswa maupun wali murid.

"Kami sangat mensupport bahagia, mud-mudahan anak-anak kami sehat gizinya betul-betul sudah terarah, tidak menggunakan penyedap rasa yang kuat," ucapnya.

Di samping itu, dari setiap menu yang disajikan, Nurmilah Zamil selaku penanggungjawab mengatakan harus memastikan makanan yang akan diberikan sudah sesuai.

"Betul atau tidak rasanya bagaimana nah itu adalah tugas kami, bukan berarti kami guru-guru yang memakan, pure ini dikhususkan untuk anak-anak saja, kami guru-guru tidak memakan, ini jatah anak-anak," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved