Breaking News

Satpam Tewas Dibunuh

Bukan Hanya Pulang Malam, Anak Pengacara Pembunuh Satpam Sering Undang Pria ke Rumah Mewah Bogor

Anak Pengacara Pembunuh Satpam Sering Kedatangan Tamu Pria Tengah Malam di Rumah Mewah Bogor

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Kolase TribunnewsBogor.com
Anak Pengacara Pembunuh Satpam Sering Kedatangan Tamu Pria Tengah Malam di Rumah Mewah Bogor 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Anak pengacara pembunuh satpam bukan hanya sering pulang dan keluar larut malam.

Ternyata diam-diam pembunuh satpam tersebut sering menerima tamu pria tengah malam tanpa sepengetahuan ibunya.

Pembunuhan satpam, Septian di rumah mewah Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor menjadi sorotan publik.

Septian tewas ditusuk anak pengaca Farida Felix, Abraham Michael pada Jumat (17/1/2025).

Kasat Reskrim AKP Aji Riznaldi mengatakan kejadian terhadi pukul 02.30 WIB.

Pembunuhan satpam oleh anak pengacara disaksikan sopir yang juga bekerja di rumah mewah Lawang Gintung Bogor.

"Saksi (sopir) mendengar ada bunyi seperti keributan di bagian lantai bawah. Saat dilihat terlihat ada darah dan orang yang tergeletak. Tersangka membawa sebilah pisau," kata AKP Aji.

Abraham Michael yang masih membawa pisau lalu mencoba mengejar sopirnya, Wawan.

"Ketika terlihat oleh si tersangka, tersangka mencoba naik ke atas, saksi sempat berkelahi juga dengan tersangka sampai akhirnya si saksi bisa melarikan diri dan melapor ke polisi," jelasnya.

Menurut Aji, Abraham Michael naik pitam usai dimarahi ibunya, Farida Felix atas laporan dari Septia.

Abraham menuduh Septian yang melaporkannya ke ibu bahwa sering pulang larut malam.

"Tersangka sakit hati terhadap korban. Korban selalu melaporkan kepada orang tua terkait sering pulang malam, sehingga tersangka ditegur atau dimarahin oleh orang tuanya," katanya.

Baca juga: Penampakan Pisau yang Dipakai Abraham untuk Membunuh Satpam Rumah Mewah di Lawang Gintung Bogor

Padahal menurut istri, Dewi, Farida Felix memang memerintahkan Septian untuk mencatat siapa saja yang keluar masuk di rumahnya.

"Berantem gak sering-sering amat cuma ada cekcok. Suka keluyuran pulang malam atau pagi. 'Kalau abang (tersangka) keluar jam berapa pulang jam berapa nanti kasih tahu ke ibu'," kata Dewi.

Bahkan berdasar cerita Septian, sebenarnya Abraham bukan hanya sering pulang malam.

Baca juga: Firasat Istri Sebelum Satpam Bogor Dibunuh Anak Majikan Jadi Kenyataan, Dedi Mulyadi Sampai Terenyuh

Dewi mengatakan Abraham sering kali mengundang tamu pria ke rumah mewah Lawang Gintung Bogor.

"Abang (tersangka) mah gak nurut sama ibunya, 'pak kalau ada tamu malam suruh masuk yah', kan ibu gak tahu. Masuk kadang jam 11, jam 12. Tamunya cowok terus," kata Dewi.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved