Soal Bus Rute Cibinong-Puncak Bogor, Pengamat Transportasi: Ini Baik untuk Warga
Bus dengan rute Cibinong-Puncak Bogor dipastikan batal beroperasi pada awal tahun ini.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika mengatakan sejatinya mendukung program tersebut.
Menurutnya, dengan adanya jeda waktu selama masa kajian ini menjadi momen bagi Pemerintah Kabupaten Bogor untuk mempersiapkan diri.
"Jadi saya kira satu sisi dengan diberi waktu tidak buru-buru, kita akhirnya pemerintah daerah lebih prepare lebih panjang mudah-mudahan menjadi lebih baik," katanya.
Direspon pengamat
Sementara itu, pengadaan Bus BTS Rute Cibinong Puncak Bogor dinilai akan membuka jaringan pelayanan transportasi baru bagi warga Puncak.
Pengamat Perkotaan, Yayat Supriatna mengatakan, pengadaan bus BTS tersebut tidak akan menambah kemacetan yang terjadi di kawasan Puncak Bogor.
Justru, bus BTS membantu menghubungkan wilayah selatan, yaitu Kawasan Puncak Bogor dengan pusat pemerintahan Kabupaten Bogor di Cibinong.
"Jangan membuat asumsi, adanya Bus BTS Cibinong - Puncak itu menambah kemacetan, yang membuat Puncak macet itu adalah kendaraan pribadi. Bus itu kan hanya 20 unit, dibandingkan ribuan kendaraan pribadi. Bayangkan tiap akhir pekan bisa 35 ribu - 40 ribu kendaraan pribadi," ujarnya.
Dengan hadirnya bus rute Cibinong - Puncak, lanjut Yayat, akan membuka pelayanan transportasi baru.
Bagaimana pusat pemerintahan dapat terkoneksi dengan wilayah yang belum terbangun sisten jaringan transportasi memadai seperti di Puncak.
Jika dibandingkan naik angkutan umum biasa, masyarakat Puncak harus mengeluarkan biaya yang cukup banyak jika ingin ke Cibinong.
"Justru kita melihat bukan kemacetannya, tetapi pelayanannya. Karena ini namanya membentuk struktur jaringan pelayanan yang sesuai dengan tata ruang. Bagaimana pusat kegiatan seperti Cibinong, atau di Rest Area Gunung Mas, yang difasilitasi jaringan pelayanan transporasi umum," papar Yayat.
| Bupati Bogor Ingatkan Kembali Makna Historis Sumpah Pemuda 1928: Pemuda Bukan Sekadar Pelengkap |   | 
|---|
| Modus Baru Kawin Kontrak Bagi Wisatawan Asing di Puncak Bogor, Germo Pakai Wali dan Amil Palsu |   | 
|---|
| Uji Coba CFD di Jalan Tegar Beriman Cibinong Bogor Dimulai, Ada yang Bersepeda hingga Berjalan Kaki |   | 
|---|
| Memantau Populasi Burung Pemangsa di Kawasan Puncak Bogor, Jadi Indikator Mengukur Ekosistem Sehat |   | 
|---|
| Seluruh Kantor Dinas Kabupaten Bogor Akan Jadi Kantung Parkir saat CFD, Kecuali BPBD dan Damkar |   | 
|---|

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.