Info UMKM Bogor

Mengintip Proses Pembuatan Tepung Tapioka di Cijujung Bogor, dari Tradisi Lokal yang Menasional

Usaha tepung tapioka di Cijujung, Bogor tidak selamanya berjalan mulus, banyak tantangan yang dihadapi oleh para pengrajin.

|
Editor: Tsaniyah Faidah
Asri Yuningsih/Sekolah Vokasi IPB
UMKM BOGOR – Proses pembuatan tepung tapioka di Cijujung, Bogor. Setalah sagu basah digiling kemudian ditaburkan ke atas tampir atau alat jemur yang terbuat dari bahan bambu. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Di Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor terdapat banyak UMKM tepung tapioka yang sudah menjadi tradisi turun menurun.

Salah satunya CV Sari Asri Tani, usaha pembuatan tepung tapioka yang dikelola Asep Suherman sejak tahun 2004.

Alasan utama Asep menjalankan usaha yang diturunkan dari orang tuanya ini adalah ingin memenuhi kebutuhan tepung tapioka, khususnya di Bogor.

Selain itu usaha ini mendukung perekonomian lokal dengan menciptakan lapangan kerja dan memberdayakan masyarakat setempat.

"Keuntungan yang didapatkan saat ini sudah mencapai Rp 15 juta per bulan," ucap Asep, Jumat (7/2/2025). 

Usahanya telah berkembang pesat mulai dari peroses pembuatan yang awalnya tradisional, kini sudah modern menggunakan mesin.

UMKM BOGOR – Proses pembuatan tepung tapioka di Cijujung, Bogor. Salah satunya penjemuran tepung basah tapioka di dalam tribun yang membutuhkan waktu 6 sampai 8 jam agar mendapatkan hasil tepung yang baik.
UMKM BOGOR – Proses pembuatan tepung tapioka di Cijujung, Bogor. Salah satunya penjemuran tepung basah tapioka di dalam tribun yang membutuhkan waktu 6 sampai 8 jam agar mendapatkan hasil tepung yang baik. (Asri Yuningsih/Sekolah Vokasi IPB)

Proses penjemurannya juga menggunakan tribun agar tidak terkena air hujan jika musim hujan.

Usaha tepung tapioka tidak selamanya berjalan mulus, banyak tantangan yang dihadapi oleh para pengrajin, mulai dari dampak cuaca dan harga pasar yang tidak stabil.

“Saya sering merasakan jatuh bangun selama menjalankan usaha ini, terutama pada saat musim hujan karena sagu basah harus dijemur sampai kering sebelum dijadikan tepung tapioka," ucap Asep.

"Kedua dampak dari panen raya, contoh pada setiap daerah petani memanen singkong secara bersamaan, hal itu sangat berdampak terhadap harga tepung sagu tapioka anjlok," sambungnya.

Dalam menangani keadaan tersebut, ia berusaha menanggapinya dengan tenang dan terus menjalaninya seperti biasa, ia selalu menanamkan prinsip bahwa usaha pasti ada jatuh bangunnya. 

Menurut Asep, usaha tepung tapioka berpatok pada cuaca. 

Jika cuacanya kurang bagus seperti musim hujan terus menerus maka dampak hasil tepungnya menjadi kuning, sehingga ketika dijual harganya akan turun.

UMKM BOGOR - Proses pengemasan tepung tapioka di Desa Cijujung, Bogor. Setelah kering dimasukan ke dalam karung untuk diolah menjadi tepung halus.
UMKM BOGOR - Proses pengemasan tepung tapioka di Desa Cijujung, Bogor. Setelah kering dimasukan ke dalam karung untuk diolah menjadi tepung halus. (Asri Yuningsih/Sekolah Vokasi IPB)

Berikut tahapan proses pembuatan tepung sagu tapioka dari awal hingga akhir.

1.    Membeli singkong kepada petani

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved