Panas, Demo Tolak UU TNI Diwarnai Kericuhan, Kantor DPRD Kota Bekasi Sampai Diobrak-abrik Massa
Kericuhan mewarnai unjuk rasa terkait penolakan UU TNI di beberapa wilayah. Di Kota Bekasi, kantor DPRD sampai diobrak-abrik masa pengunjuk rasa pada
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kericuhan mewarnai unjuk rasa terkait penolakan UU TNI di beberapa wilayah.
Di Kota Bekasi, kantor DPRD sampai diobrak-abrik masa pengunjuk rasa pada Selasa (25/3/2025).
Puluhan orang tak dikenal berhasil merangsek masuk ke dalam gedung paripurna DPRD Kota Bekasi.
Mereka mengacak-acak tempat itu hingga beberapa barang seperti tempat tisu berserakan.
Bahkan beberapa dari mereka juga nekat naik ke atas meja pimpinan sidang paripurna.
Tidak sampai di situ, tembok hingga kursi di ruangan DPRD Kota Bekasi menjadi sasaran vandalisme.
Dinding dan kursi menjadi dicoret-coret oleh mereka menggunakan pilox.
“Tolak UU TNI, Tolak,” tulis pelaku dalam coretannya dikutip dari Warta Kota.
Tidak hanya itu, tempat tisu hingga papan nama Wali Kota Bekasi dan Ketua DPRD terlihat berserakan di lantai.
Sejumlah orang yang terlihat mendominasi mengenakan kaos berwarna hitam itu juga berorasi.
Pantauan TribunBekasi di lokasi, kondisi di tembok pintu masuk kantor DPRD terlihat juga sejumlah coretan.
Selain itu lantai kantor DPRD di bagian pintu masuk juga serupa dicoret.
“Batalkan UU TNI dan tolak RUU Polri,” tulis dalam coretan.
Sementara para petugas dari Polisi, Satpol PP, dan TNI masih berjaga di sekitar kantor DPRD Kota Bekasi.
Ricuh Juga Terjadi di Malang
| Dana Simpanan Tidak Bisa Dicairkan, Sejumlah Nasabah Demo Koperasi SB Pajajaran Bogor |
|
|---|
| Gara-gara Pakai Google Maps, Warga Bekasi Malah Tersesat di Bukit Sukamakmur Bogor |
|
|---|
| Pemkot Bogor Pastikan Tetap Hilangkan 1.940 Angkot Tua Tahun 2026, Dedie Rachim: Amanat Perda |
|
|---|
| Komisi III Ambil Sikap Pasca Rencana Penghapusan 1.940 Angkot Tua, Soroti Nasib Sopir Angkot |
|
|---|
| Tak Tegas Soal Rencana Penghapusan 1.940 Angkot Bogor, Jenal Mutaqin: Kita Harus Duduk Bersama |
|
|---|
