Rutin Razia Miras Selama Ramadan, Pemkot Bogor Sita 1.800 Botol, Akan Dimusnahkan Sebelum Lebaran

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor rutin menggelar razia minuman keras (miras) beralkohol selama bulan Ramadan 2025.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Vivi Febrianti
Dokumentasi Satpol PP Kota Bogor
RAZIA MIRAS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor rutin menggelar razia minuman keras (miras) beralkohol selama bulan Ramadan 2025. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor rutin menggelar razia minuman keras (miras) beralkohol selama bulan Ramadan 2025.

Total sebanyak 1.800 botol miras berbagai merek dan tanpa izin berhasil disita.

Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin mengatakan, miras ini dijual di warung-warung kelontong.

Mereka nekad menjual padahal tidak memiliki izin.

Bahkan, ada yang sampai memiliki gudang mirasnya sendiri.

“Tadi kami cek di dua warung, dan ditemukan ada 507 botol miras. Warung tersebut bahkan memiliki gudang sendiri,” kata Jenal Mutaqin dalam keterangannya, Sabtu (29/3/2025).

Jenal melanjutkan, bukti ribuan botol miras yang telah disita tersebut rencananya akan dimusnahkan sebelum Hari Raya Idul Fitri. 

“Langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Bogor,” ujarnya.

Jenal tidak menampik, para penjual miras ini memang bandel.

Mereka sering diingatkan agar tidak menjual miras kembali dan warungnya kerap dirazia petugas.

“Ada dua pedagang kaki lima yang menjual miras, dan kami angkut. Satu warung juga kami tutup,” ujarnya.

Jenal Mutaqin menegaskan, Pemkot Bogor akan terus melakukan razia miras.

Menurutnya, miras dapat merusak generasi warga Kota Bogor jika tetap dibiarkan.

“Namun, apa yang terjadi jika konsumsi miras menjadi sesuatu yang mudah diperoleh dengan harga yang sangat murah? Maka, ini adalah salah satu tugas kami (penindakan),” ujarnya.  

Ia berharap, semua pihak membantu Pemkot Bogor termasuk masyarakat dalam razia miras ini.

“Pendampingan orang tua tetap yang paling utama. Ini adalah upaya kami untuk membantu mencerdaskan generasi muda dan menciptakan generasi emas di masa depan,” tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved