"Sia Fitnah" Terjawab Siapa yang Sunat Duit Kompensasi Angkot di Bogor, KDM Temukan Biang Keroknya
Akhirnya polemik dugaan pemotongan dana kompensasi angkot di Puncak Bogor kini mulai terjawab.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Akhirnya polemik dugaan pemotongan dana kompensasi angkot di Puncak Bogor kini mulai terjawab.
Permasalahan yang heboh ini rupanya berasal dari salah ucap yang membuat Dishub Kabupaten Bogor terseret.
Dugaan penyunatan kompensasi sopir angkot yang disebut melibatkan Dishub ini diungkap sopir angkot Puncak Bogor bernama Emen.
Emen ini pun diundang Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke Bandung untuk membahas tuduhan itu.
Bahkan Kang Dedi Mulyadi (KDM) juga sekaligus mengundang Kabid Lalin dan Angkutan Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih.
Emen dan Dadang dipertemukan oleh Dedi Mulyadi di ruangan yang sama terkait polemik dugaan penyunatan dana tersebut.
KDM pun berhasil mengungkap kepada siapa sebenarnya uang potongan kompensasi itu diserahkan.
Bahkan ternyata tidak melibatkan Dishub Kabupaten Bogor sama sekali.
KDM juga mengungkap biang kerok di balik ini semua yang ternyata hanya karena salah ucap.
"Waduh maneh sia mitnah kadie (Dadang), jujur sia nu bener ka aing," ucap KDM ketika berbicara ke Emen dikutip dari unggahan KDM, Selasa (8/4/2025).
Dedi menanyakan kepada siapa uang potongan kompensasi sopir angkot itu diserahkan.
Emen pun menjawab bahwa uang itu diserahkan kepada orang yang bernama Nandar dari KKSU.
KDM pun kembali bertanya apakah penyerahan uang tersebut disaksikan oleh Dishub ?.
Emen malah menjawab "iya", namun ternyata Dishub menyaksikan saat penyerahan bantuan ke sopir angkot, bukan saat Emen menyerahkan kepada orang yang bernama Nandar tersebut.
"Ada gak di situ orang Dishub waktu menyerahkan uang ?," tanya KDM.
| Senyum Sumringah Tetangga Prabowo di Bogor, Dapat Bantuan Setelah 12 Tahun Tinggal di Rumah Panggung | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Tinjau Kelas Ambruk di SMKN 1 Gunungputri, Bupati Bogor Evaluasi Sekolah Lain yang Atapnya Mirip | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Pemkab Bogor Siapkan Rp100 M untuk Pembebasan Lahan Jalur Khusus Tambang, Optimis 2026 Tereliasi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Kontraktor Ngeluh Kesulitan Bahan Baku Dampak Penutupan Tambang di Bogor, KDM: Cari di Tempat Lain | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Wilayah di Kabupaten Bogor Dilanda Cuaca Buruk, Sejumlah Pohon Tumbang Timpa Mobil hingga Warga | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.