Program Barak Militer KDM Dikritik, Dedi Mulyadi Akui Banyak Kekurangan, Kini Buat Gebrakan Baru

Tak peduli dengan kritikan sejumlah pihak terkait pendidikan karakter yang digagasnya, Dedi Mulyadi malah akan membuat gebrakan baru.

Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
Instagram @dedimulyadi71, TikTok @salhann1
PROGRAM DEDI MULYADI - Tak peduli dengan kritikan sejumlah pihak terkait pendidikan karakter yang digagasnya, Dedi Mulyadi malah akan membuat gebrakan baru. Ia berencana tak hanya mengirim pelajar bermasalah ke barak militer. 

Ia juga mengklaim, program yang telah diluncurkan sejak awal Mei itu efektif menekan angka kenakalan remaja.

Ia mencontohkan para pelajar yang rampung menjalani pendidikan militer di Dodik Bela Negara, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Menurutnya momen pertemuan antara pelajar dan orangtua yang penuh isak tangis telah menjadi bukti keberhasilan program.

"Siapa sih yang tidak terharu, orangtua bertemu anaknya saat anaknya sudah berubah," ujar KDM, dikutip dari Kompas.com.

Meski demikian, KDM juga tidak menolak untuk melakukan sejumlah evaluasi karena diakui masih belum sempurna.

Ia mengungkapkan permohonan maaf terkait pelaksanaan program pendidikan karakter yang dianggapnya masih banyak kekurangan.

"Awal tidak pernah ada sempurna, pasti ada kurangnya," ujar Dedi Mulyadi.

Kendati demikian, ia tetap optimis kekurangan tersebut masih bisa terus diperbaiki dan tak menutup kemungkinan nantinya bisa disempurnakan.

"Tidak ada kesempurnaan dalam sebuah kegiatan, tetapi kesempurnaan hanya akan lahir dengan kita mau bekerja dan terus mau memperbaiki diri," ucap dia.

Buat gebrakan baru

Tak peduli dengan kritikan sejumlah pihak terkait pendidikan karakter yang digagasnya, Dedi Mulyadi malah akan membuat gebrakan baru.

Ia berencana tak hanya mengirim pelajar bermasalah ke barak militer.

Ia juga akan mengirimkan siswa-siswa terbaik dan berprestasi di setiap sekolah untuk menjalani pelatihan di barak TNI.

"Nanti para ketua OSIS, anak-anak pintar di sekolahnya, dikirim, ikut latihan dasar kepemimpinan," kata Dedi Mulyadi.

Ia mengklaim hasil evaluasi awal terhadap program pendidikan di barak militer menunjukkan capaian yang positif.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved