Diplomat Muda Tewas

7 Fakta Baru Pecahkan Misteri Kematian Arya Daru, Penjaga Kosan Bebas dari Tuduhan? Ini Kata Pakar

Terbongkar 7 fakta baru yang jadi petunjuk pengungkapan misteri kasus tewasnya diplomat muda Arya Daru Pangayunan.

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
kolase Youtube channel Kompas TV
DIPLOMAT MUDA TEWAS: Terbongkar 7 fakta baru yang jadi petunjuk pengungkapan misteri kasus tewasnya diplomat muda Arya Daru Pangayunan. Termasuk nasib penjaga kosan yang sempat dituduh terlibat. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Inilah tujuh fakta baru yang jadi petunjuk penting pengungkapan kasus tewasnya diplomat muda Arya Daru Pangayunan.

Tujuh petunjuk tersebut diungkap oleh penyidik Polda Metro Jaya hingga Kompolnas.

Termasuk di antara fakta baru tersebut adalah soal penjaga kosan yang sempat dicurigai terlibat kematian Arya Daru.

Belakangan kata pakar, penjaga kosan bernama Siswanto itu bisa lepas dari tuduhan publik yang liar berkembang.

Seperti apa faktanya?

1. HP Hilang

Fakta baru yang tersaji dari kasus kematian diplomat usia 39 tahun itu adalah perihal ponsel hilang.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak menyebut bahwa hingga kini penyidik belum menemukan handphone milik Arya Daru tersebut.

"Memang benar ada salah satu device yaitu handphone. Sampai sekarang belum ditemukan oleh penyelidik dan masih dalam pencarian," ungkap AKBP Reonald Simanjuntak.

Adapun ponsel yang hilang tersebut kata Reonald adalah yang biasa dipakai Arya Daru dalam keseharian.

Artinya HP yang hilang itu menyimpan banyak petunjuk penting karena tiap hari dipakai.

"(HP Arya Daru yang hilang adalah) Handphone yang biasa digunakan untuk komunikasi dengan keluarga, teman dan handai taulan," pungkas AKBP Reonald Simanjuntak.

Terkait dengan perkiraan lokasi hilangnya HP Arya Daru, Kompolnas membongkar fakta.

Disinyalir HP Daru hilang pada Senin (7/7/2025) malam sekira pukul 21.00 Wib lewat.

Di momen itu Arya Daru baru saja beranjak dari mall Grand Indonesia lalu menuju gedung Kemlu.

"Hilangnya itu adalah, atau off-nya itu ketika almarhum sudah termonitor, abis belanja di GI, kemudian nyegat taksi. Kemudian meluncur ke kantornya yang bersangkutan di Pejambon (Kemlu)," ujar Ketua Harian Kompolnas RI Arief Wicaksono.

Baca juga: Ternyata Ada Lebam di Tubuh Arya Daru Saat Ditemukan Tewas, Kompolnas Singgung Kemungkinan Diracun

2. Punya HP lain

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved