Rekam Jejak Hanafi, Pembunuh Tiwi Pegawai BPS Sering Utang Karena Judol, Ternyata Gajinya Fantastis
Inilah rekam jejak Aditya Hanafi, pembunuh Tiwi pegawai BPS yang ternyata sering berutang gara-gara terjerat pinjol dan judol.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Hanafi juga memaksa Tiwi membuka ponselnya untuk mengirimkan uang tabungan Rp30 juta ke rekeningnya.
Bejatnya lagi, Hanafi juga memaksa Tiwi membuka aplikasi pinjol dan mengambil uang dengan total Rp89 juta.
Setelahnya, Hanafi membekap mulut Tiwi dengan bantal hingga korban meregang nyawa.
Bak tak merasa berdosa, Hanafi lalu meninggalkan jasad Tiwi di rumah dinas.
Lalu Hanafi kembali ke Ternate lalu menggelar pesta pernikahan dengan sang kekasih, Almira pada 27 Juli 2025.
Baca juga: Akting Hanafi Usai Bunuh Tiwi Pegawai BPS Halmahera, Ikut Antar Jenazah Korban ke Rumah Sakit
Sering berutang ke rekan kerja
Atas kasus pembunuhan yang dilakukan Hanafi, rekan kerjanya bernama Ismalinda mengurai cerita.
Linda yang juga sahabat karib Tiwi mengungkap sosok asli Hanafi seperti apa.
Diungkap Linda, Hanafi merupakan pemuda asal Pasar Rebo, Jakarta Timur yang dikenal problematik.
Hal itu diketahui Linda saat mendengar kabar bahwa Hanafi dulunya sering pinjam uang ke rekan kerja di tempat lama.
Hanafi sendiri adalah pejabat Statistisi Ahli Pertama di BPS Halmahera Timur yang merupakan lulusan STIS.
Hanafi merupakan junior alias adik tingkat korban, Tiwi di kampus.
"(Hanafi sering) pinjam uang di teman-teman satker dengan nominal yang lumayan besar dengan alasan ayahnya kena penyakit berat jadi butuh uang untuk berobat. Gak taunya mungkin dipake untuk judol," ungkap Linda dalam postingannya di Instagram yang viral.
Tak cuma itu, Linda juga mengungkap kepribadian Hanafi yang ramai disebut mirip psikopat.
"Dari kasus-kasus dia sebelumnya, terus dari kepribadian dia, sepertinya iya dia (pelaku) punya gangguan mental. Tapi aku gak bisa menjamin karenakan harus berdasarkan hasil pemeriksaan," kata Linda.
Dalam unggahannya, Linda juga merincikan sederet tabiat keji yang dilakukan Hanafi terhadap Tiwi.
| Pengakuan Pembunuh Kakak Ipar Pakai Palu di Pasar Minggu, Sering Dimarahi Jadi Alasan Pelaku |
|
|---|
| Janji Manis Ibu Hamil Sebelum Tewas di Hotel, Febri Kecewa Anti Tak Tepati: Enggak Sempat Main Lagi |
|
|---|
| Wajahnya Pucat Diteror Arwah Ibu Hamil, Febri Bongkar Isi Chatnya dengan Anti, Korban Ingkari Janji |
|
|---|
| Ucapan Ibu Hamil Sebelum Dicekik Pelanggannya di Hotel, Bikin Febri Naik Pitam: Tak Diberi Nambah |
|
|---|
| Cara Sadis Febrianto Bunuh Ibu Hamil di Hotel, Kini Ketakutan Didatangi Sosok Wanita Gendong Bayi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/hanafi-jejak-karirnyaa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.