Kabar Artis

Merasa Bersalah pada Sienna, Marshanda Ungkap Alasan Tak Mau Ribut dengan Ben Kasyafani saat Cerai

Penulis: khairunnisa
Editor: Yudhi Maulana Aditama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Marshanda, Ben Kasyafani dan Siena

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Rasa bersalah yang sempat menghinggapi Marshanda terhadap putrinya, Sienna Ameerah Kasyafani kini telah berakhir.

Meski begitu, Marshanda mengaku bahwa perasaan bersalah itu akan terus ada pada dirinya terkait dengan sosok Sienna.

Hal itu tampak diutarakan Marshanda ketika kembali disinggung perihal cerita masa lalunya dengan Ben Kasyafani.

Tayangan lengkapnya :

Perceraian Marshanda dengan Ben Kasyafani beberapa tahun lalu memang sempat memanas.

Puncaknya, Marshanda dan Ben Kasyafani sempat saling berseteru perihal hak asuh anak.

Hingga akhirnya pada Juni 2014, KPAI memediasi perseteruan soal hak asuh anak yang diperebutkan Marshanda dan Ben Kasyafani.

Berakhirnya perseteruan Marshanda dengan Ben Kasyafani itu diawali dengan keputusan hakim yang memberikan hak asuh anak kepada Ben Kasyafani.

"Hak asuh pengawasan terhadap anak dari Marshanda dan Ben, diterima oleh majelis hakim untuk Ben," kata Denny Kailimang, kuasa hukum Ben Kasyafani, saat ditemui di PA Jakarta Pusat, Selasa (25/11/2014).

Paula Disebut Lebih Cantik daripada Marshanda, Sikap Istri Baim Wong ke Nenek Iro Tuai Sorotan

Alih-alih mengajukan banding, Marshanda lebih memilih untuk menerima hak asuh anak tersebut jatuh ke tangan Ben Kasyafani.

Pasca momen perpisahannya dengan Sienna terjadi, Marshanda pun mengaku sempat merasa bersalah.

Alhasil, Marshanda pun jadi rendah diri dan merasa tidak bahagia.

"Aku enggak tinggal sama anakku. Seorang ibu yang baik pasti akan merasa bersalah. Dulu aku ada perasaan 'gue harus seperti ini, harus terus merasa bersalah' Karena kalau gue enggak merasa bersalah 'loe sudah tidak mengurusi anak loe setiap hari, terus loe happy happy aja ?'" ungkap Marshanda dalam tayangan Perspektif Metro TV Rabu (10/7/2019).

Pasca bercerai dari Ben Kasyafani, Marshanda beranggapan bahwa dirinya tidak boleh merasa senang, tidak boleh berkarya karena ia tidak bersama dengan putrinya.

Namun seiring berjalannya waktu, Marshanda pun tersadar bahwa dirinya berhak untuk bahagia.

Halaman
1234

Berita Terkini