Keputusan pemerintah Jawa Barat untuk tidak menaikan UMR Kota Bogor 2021 tentunya bukan tanpa alasan dan pertimbangan yang matang.
Baca juga: Bima Arya Tinjau Pembangunan Masjid Agung, Pekerja dan Kualitas Proyek Ditambah
Kota Bogor ditopang oleh industri yang bergerak pada bidang usaha jasa dan manufaktur, dimana kedua jenis industri ini sangat terdampak Covid-19 dan banyak mengalami kerugian.
Jika memaksakan menaikan UMR Bogor 2021, tidak hanya semakin merugikan para pelaku usaha dan perusahaan namun juga pasti akan berdampak pada para pekerja yang mengalami pemecatan.
Adanya beberapa daerah yang mengalami kenaikan UMR 2021 sendiri karena terjadi inflasi dan juga LPE, baik secara nasional, provinsi, kabupaten, kota.
Baca juga: Jadi Fasilitator Akademik Para Insinyur, IPB University Teken Kerjasama dengan KLHK
Berikut daftar lengkap UMK atau UMR 2021 di seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat (tertinggi-terendah):
• Kabupaten Karawang Rp 4.798.312,00 (naik)
• Kota Bekasi Rp 4.782.935,64 (naik)
• Kabupaten Bekasi Rp 4.791.843,90 (naik)
• Kota Depok Rp 4.339.514,73 (naik)
• Kota Bogor Rp 4.169.806,58 (tetap)
• Kabupaten Bogor Rp 4.217.206,00 (naik)
• Kabupaten Purwakarta Rp 4.173.568,61 (naik)
• Kota Bandung Rp 3.742.276,48 (naik)
• Kabupaten Bandung Barat Rp 3.248.283,28 (naik)
• Kabupaten Sumedang Rp 3.241.929,67 (naik)