Polisi Ngebut Ungkap Kasus Subang, Begini Reaksi Anak Pertama Mimin Usai Diperiksa Penyidik

Penulis: Damanhuri
Editor: Vivi Febrianti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arigi (26) anak tertua Mimin Mintarsih (51) sekaligus anak tiri Yosef (55) saat dimintai keterangan di Mapolres Subang, Senin (29/11/2021).

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Polisi terus melakukan pemeriksaan secara marathon soal kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.

Sebab, sudah lebih dari 3 bulan kasus pembunuhan ibu dan anak ini belum juga terungkap.

Kasus ini pun sekarang ditangani oleh Polda Jabar setelah sebelumnya ditangani Polres Subang. 

Polisi saat ini kembali ngebut menggali keterangan saksi untuk mengungkap misteri kematian Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang sudah berjalan lebih dari 100 hari sejak korban ditemukan tewas pada 18 Agustus 2021 lalu.

Hari ini, Selasa (30/11/2021), polisi memanggil sejumlah saksi di Satreskrim Polres Subang.

Saksi tersebut yakni salah satu pegawai dari Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dinaungi oleh Yosef (55), suami Tuti atau ayah Amalia.

Baca juga: Keinginan Terakhir Ameer Azzikra Sebelum Wafat, Alvin Faiz: Saya Nangis Kalau Lihat Itu

Sampai berita ini diterbitkan, belum ada informasi lanjutan terkait siapa saja yang akan dipanggil polisi untuk dimintai keterangan.

Sejauh ini sudah 55 saksi yang sudah diperiksa polisi untuk dimintai keterangan demi dapat mengungkap dari kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago, mengatakan, meski saat ini kasus tersebut sudah ditarik ke Polda, namun masih ada beberapa saksi yang menjalani pemeriksaan d Polres Subang.

"Lokasinya di Polres Subang, karena masih masyarakat yang domisili di sana, sehingga diserahkan penyidik Polres Subang meski saat ini kasusnya sudah ditarik ke sini," ujar Erdi, saat dihubungi Selasa (29/11/2021). 

Hari ini, kata dia, bakal ada empat orang yang dimintai keterangan oleh penyidik Polres Subang. 

"Empat orang saksi, dan itu akan diminta keterangan di Polres Subang," katanya. 

Erdi tidak menjelaskan siapa saja nama-nama saksi yang akan dimintai keterangan berkaitan dengan perampasan nyawa ibu dan anak di Kabupaten Subang. 

"Masyarakat umum saja, kita juga kembali lagi menyesuaikan kembali keterangan sebelumnya," katanya. 

Menurut Erdi, saat ini pihaknya tengah fokus terhadap pemeriksaan saksi-saksi. Nantinya, kata dia, saksi-saksi itu akan dikerucutkan untuk didalami. 

Halaman
123

Berita Terkini