Yusfitriadi menilai fenomena itu terjadi karena Iwan Setiawan yang cenderung tidak begitu aktif dalam mensosialisasikan diri kepada masyarakat.
Bahkan, ia mengatakan perolehan persentase Iwan Setiawan relatif stagnan dari survey yang pernah dilakukan sebelumnya.
"Ketika stigma publik itu rekomendasi akan turun ke Rudy otomatis akan menurunkan positioningnya dan saya melihat setelah tidak menjabat tidak begitu kuat narasi di publik untuk brandingnya," pungkasnya.