Kebersamaan AKBP Basuki dengan Dosen Semarang yang Tewas di Hotel, Beda 18 Tahun, Kini Saksi Kunci

Kebersamaan AKBP Basuki dengan Dosen Semarang yang Tewas di Hotel, Jadi Orang Pertama yang Melapor

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Ist
DOSEN TEWAS DI HOTEL - AKBP Basuki (KIRI). Dwinanda Linchia Levi (KANAN). Kebersamaan Dosen Semarang dengan AKBP Basuki Sebelum Tewas di Hotel, 

Jasad korban ditemukan pagi hari pukul 05.30 WIB.

Tapi keluarga baru mengetahui informasinya pada sore hari.

Ketua Umum Komunitas Muda Mudi Alumni Untag Semarang, Jansen Henry Kurniawan menilai kematian Dwinanda Linchia Levi sangat janggal.

Baca juga: Kasus Dosen Tewas dalam Kamar, Kartu Keluarga Jadi Petunjuk Bongkar Hubungan dengan AKBP Basuki

"Kematian ini sesuatu yang tidak wajar. Sebab ditemukan tewas pukul 05.30 WIB, dan kenapa ada seorang polisi yang merupakan saksi kunci ada di tempat kejadian perkara," katanya.

Polisi yang menjadi saksi kunci adalah AKBP Basuki (53), Kasubdit Dalmas Ditsamapta Polda Jateng.

Menurut Jansen, Basuki yang melapor ke resepsionis, Polsek Gajahmungkur, dan tim Inafis Polrestabes Semarang.

"Polisi ini yang mengabarkan kematian korban," katanya.

Jansen bercerita bahwa Dwinanda Linchia Levi memang pernah menceritakan sosok AKBP Basuki padanya.

Jansen yang merupakan seorang aktivis dikaitkan dengan tugas AKBP Basuki.

Baca juga: Curhat Penyesalan Polisi Muda Usai Habisi Dosen, Bripda Waldi Ungkap Fakta Baru Soal Alasan Membunuh

"Sempat cerita karena tahu saya aktivis yang sering demo," katanya.

Dalam obrolannya, Dwinanda Linchia Levi menanyakan Jansen kenal atau tidak dengan AKBP Basuki.

"Korban bilang, 'Ibu punya teman polisi. Dia Kasubdit Pengendalian Massa. Jangan-jangan kalian sering ketemu pas demi. Soalnya kan demo itu pasti urusannya berkaitan dengan urusan pengendalian massa'," kata Jansen menirukan ucapan Dwinanda Linchia Levi.

Kerabat Dwinanda Linchia Levi, Sri menceritakan keanehan ketika informasi ini beredar.

Menurutnya saat awal disebutkan bahwa jasad korban tanpa darah.

Tapi dari foto yang diterimanya, ia melihat darah pada bagian intim korban.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved