Ngeri! Setahun Ada 10 Kali Tawuran di Lokasi Ini di Kota Bogor , Orang Tua Larang Anak Nongkrong
Jalan Artzimar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor rupanya sudah lama dikenal warga sebagai jalan yang rawan terjadi tawuran.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Jalan Artzimar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor rupanya sudah lama dikenal warga sebagai jalan yang rawan terjadi tawuran.
Khususnya seperti di kawasan perbatasan antara Kelurahan Tegal Gundil, Bogor Utara dan Tegallega, Bogor Tengah yang disebut Jalan Artzimar III.
Kawasan ini merupakan lokasi anggota polisi diserang oleh gerombolan tawuran yang tak terima dibubarkan pada Minggu (5/10/2025) dini hari kemarin.
Terpantau di kawasan ini ada persimpangan jalan empat arah.
Serta di sepanjang jalannya ramai bangunan ruko dan kontrakan-kontrakan.
Kawasan ini memang dikenal warga sudah berkali-kali terjadi tawuran.
Dalam setahun bahkan bisa sampai 10 kali tawuran pecah di kawasan ini.
Hal ini diungkap oleh Ketua RT setempat, Pepen.
"Sering terjadi tawuran, dalam setahun ada 10 kali mah tawuran gitu," kata Pepen kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (8/10/2025).
Tawuran pecah yang terbaru, kata dia terjadi sekitar enam bulan yang lalu.
Tawuran itu melibatkan dua kubu yang diduga geng.
"Betul rawan, sering kejadian tawuran. Kadang-kadang di depan Rengganis (ruko) di situ. Pernah bentrok lah gitu ya, ada enam bulanan lalu lah, baru," kata Pepen.
Terkait orang-orang yang terlibat tawuran, Pepen mengaku tak mengenal mereka.
Dia menduga bahwa para pelaku tawuran ini gerombolan dari luar.
Namun, tidak menutup kemungkinan ada orang-orang setempat yang juga ikut terlibat.
"Itu kebanyakan memang orang luar ya, mungkin juga mungkin ada orang sini," kata Pepen.
Warga sekitar pun dibuat resah dengan adanya kerawanan ini, terutama mereka yang memiliki anak.
Baca juga: Penampakan Lokasi Pelaku Tawuran Bacok Polisi di Kota Bogor, Ternyata Dikenal Rawan
Anak-anak sekitar pun dilarang oleh para orang tua mereka untuk nongkrong di pinggir jalan, apalagi saat malam hari.
Sebab gerombolan ini juga kerap konvoi melintasi Jalan Artzimar dan menyerang siapapun secara acak.
"Kalau anak-anak sini, RT 02, Alhamdulillah anak-anak gak pernah nongkrong di jalan ya, saya juga ngeri," kata Pepen.
"Dari dulu juga gitu, banyak yang konvoi gitu kalau malem, geng motor lah mungkin ya. Kadang-kadang kan pas lagi konvoi gitu, ada anak-anak nongkrong, udah itu, main ini (serang) aja," imbuhnya.
Dia mengatakan bahwa terkadang ada pula Polisi yang melakukan Patroli di kawasan Jalan Artzimar.
Namun dia berharap patroli ini bisa lebih dirutinkan lagi.
"Pengennya sih ada semacam dari Kepolisian, patroli lah, misalkan dua jam sekali apa gimana. Emang kadang-kadang suka ada (patroli), tapi cuma sekali dua kali udah, mungkin satu kelurahan jangkauannya luas ya," ungkapnya.
Tinjau Klinik Utama Parung, Bupati Bogor Pastikan Pelayanan Kesehatan Berjalan Optimal |
![]() |
---|
Mobil Toyota Rush Tabrak Beton Sampai Terbakar di Gerbang Tol Ciawi Bogor, Sopir Luka-Luka |
![]() |
---|
Diduga Jadi Tempat Open BO, Polisi Periksa Kamar Kos di Pulo Empang Bogor |
![]() |
---|
Penampakan Lokasi Pelaku Tawuran Bacok Polisi di Kota Bogor, Ternyata Dikenal Rawan |
![]() |
---|
Hendak Tawuran, 9 Remaja Kelompok Parung Banteng 18 Ditangkap Polisi di Baranangsiang Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.