Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Diduga Alami Depresi, Pria di Parung Bogor Ditemukan Tewas Gantung Diri

Saat ditemukan, pria tersebut dalam kondisi tergantung dengan leher terjerat yang diduga kuat sengaja mengakhiri hidup.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Ardhi Sanjaya
Tribunnews.com
Ilustrasi 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PARUNG - Seorang pria ditemukan tewas di dalam rumah di wilayah Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor.

Saat ditemukan, pria tersebut dalam kondisi tergantung dengan leher terjerat yang diduga kuat sengaja mengakhiri hidup.

Kapolsek Parung, Kompol Maman Firmansyah membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya.

Ia mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (6/11/2025).

"Benar, kami menerima laporan adanya seorang laki-laki yang ditemukan meninggal dunia diduga akibat gantung diri di rumahnya sendiri," ujarnya, Jumat (7/11/2025).

Korban yang diketahui berinisial D (50) itu pertama kali ditemukan tak bernyawa oleh anak kandungnya berinisial  R (24).

Ketika sang anak hendak masuk ke kamar lantai dua, ia mendapati ayahnya sudah dalam posisi tergantung menggunakan tali dan dalam keadaan meninggal dunia.

"Saksi kemudian memanggil ibunya dan pamannya untuk memastikan kondisi korban, dan setelah itu melaporkan kejadian kepada ketua RT setempat serta pihak kepolisian," katanya.

Kompol Maman Firmansyah mengatakan, dari hasil olah TKP dan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. 

Berdasarkan keterangan keluarga, korban diketahui memiliki riwayat gangguan kejiwaan dan sebelumnya beberapa kali sempat berupaya melakukan percobaan gantung diri namun berhasil digagalkan oleh keluarga. 

"Korban diduga mengalami stres berat setelah kehilangan putrinya beberapa waktu lalu," katanya.

Sementara itu, pihak keluarga menganggap peristiwa tersebut merupakan musibah, serta menyatakan menolak dilakukan autopsi.

Selanjutnya korban langsung dimakamkan oleh pihak keluarga di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

"Petugas sudah melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, dan membuat laporan kepada pimpinan. Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini, semoga keluarga diberi ketabahan," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved