Misteri Mayat Pria Berkaos Merah di Kebun Kosong, Pakai Sepatu Sebelah dan Cincin Bertuliskan Nina

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Identitas mayat pria berkaos merah yang ditemukan di Kawasan Cimanggis, Kota Depok masih jadi misteri.

Mayat berkaos merah itu ditemukan tergeletak dengan wajah menengadah ke langit.

Tidak ditemukan satu pun identitas pada diri korban.

Hingga saat ini, polisi masih berusaha mengungkap identitas mayat pria berkaos merah itu.

• Link Live Streaming Mola TV Timnas Indonesia Vs Malaysia, Simon McMenemy Berharap Hasil Bagus

• Pria Datang ke Pesta Ultah Walau Tak Diundang, Tikam Bokong Mantan Pakai Pisau Dapur

• Tolak Diramal Soal Nikita Labrak Elza Syarief, Melaney Tunjuk Telapak Tangan: Gegara Ini Ada Masalah

• Hasil Chinese Taipei Open 2019 - Tiga Wakil Pasangan Ganda Putra Indonesia Melaju ke Babak Kedua

Mayat berkaos merah itu ditemukan warga di kebun kosong Jalan Pringondani, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok.

Ada luka pada bagian kepala dan wajah korban.

Hal itu disampaikan langsung Kapolsek Cimanggis, AKP Bagus Panuntun.

"Ada bekas tanda-tanda kekerasan dibagian kepala korban," ujarnya, Rabu (4/9/2019) seperti dilansir TribunnewsBogor dari TribunJakarta.

Pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kematian.

"Memang pada tubuh korban ditemukan tanda-tanda kekerasan," terangnya.

Adapun ciri-ciri pria berkaos merah terseut diantaranya mengenakan cincin bertuliskan 'Nina'.

"Korban mengenakan cincin, bertuliskan Nina di jemarinya. Kemudian juga ada gelang di tangan korban,"kata Bagus.

• Terima Hak Asuh Bungsu, Perasaan Tsania Marwa Campur Aduk, Atalarik Singgung Soal Ego: Saya Senang

• Link Live Streaming Mola TV Timnas Indonesia Vs Malaysia, Simon McMenemy Berharap Hasil Bagus

• Diduga Depresi Ditinggal Istri, Pria di Depok Mencoba Bakar Diri

• Kasus Tukang Bubur yang Bunuh Bocah di Puncak Bogor Masih Dikaji Kejaksaan

Selain itu, korban mengenakan celana panjang tactical berwarna hitam dan kaos berwarna merah bertuliskan ferrari.

Korban hanya mengenakan sepatu sebelah di bagian kaki kanannya.

"Pakai sepatu tapi hanya yang kanan saja, sementara yang kiri tidak," ucapnya.

Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri guna kepentingan visum.

"Jenazahnya saat ini kami bawa ke RS Polri untuk divisum," bebernya.

• Muhtar Amin Mahasiswa S2 ITB Tulis Soal Kehampaan Sebelum Gantung Diri, Sosoknya Pandai dan Rajin

• Ini Postingan Veronica Koman yang Dianggap Memprovokasi dalam Demo Asrama Papua di Surabaya

• Download Lagu Lily Musik MP3 Alan Walker Feat K-391 & Emelie Hollow

• Bertahun-tahun Tak Diperbaiki, Jalan Mercedes Benz Gunungputri Jadi Kolam Lumpur Saat Hujan

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan mengatakan, pihaknya telah menyebar foto korban demi kepentingan penyelidikan, dan untuk mengungkap identitas korban sesungguhnya.

"Korban memiliki ciri-ciri berkulit sawo matang, tinggi 165 centimeter, berat 65 kilogram, berambut hitam ikal, dan diperkirakan usianya 30 hingga 35 tahun," ujarnya.

Polisi Fokus Cari Identitas Korban

Polisi bekerja keras mengungkap identitas mayat pria yang ditemukan tergeletak di kebon kosong Jalan Pringondani, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok.

"Fokus kami saat ini mencari identitas korban," ujar Kapolsek Cimanggis AKP Bagus Panuntun di lokasi kejadian, Rabu (4/9/2019).

Diketahui, korban ditemukan tak bernyawa tanpa satu pun identitas dan memiliki ciri-ciri mengenakan kaos hitam bertuliskan ferrari, celana panjang tactical hitam, dan sebelah sepatu dikaki kanannya.

• Hari Pelanggan Nasional, Nasabah BNI Syariah Cabang Bogor Dapat Kejutan

• Istri di Riau Sewa Pembunuh Bayaran Hingga Suaminya Tewas, 2 Eksekutornya Cuma Dibayar Rp 100 Ribu

• 6 Cara Ampuh Atasi Kantuk saat Bekerja, Simak Penjelasannya

• Bertahun-tahun Tak Diperbaiki, Jalan Mercedes Benz Gunungputri Jadi Kolam Lumpur Saat Hujan

Di bagian tangan kiri korban, terdapat gelang perak dan dibagian jemarinya korban mengenakan cincin bertuliskan "nina".

Bagus juga mengatakan, pihaknya tengah menyisir kawasan di lokasi kejadian untuk mencari petunjuk yang lainnya.

"Kami sisir juga wilayah sekitar, untuk mencari petunjuk yang lainnya," tambahnya.

(TribunnewsBogor.com/TribunJakarta)