Rilis Akhir Tahun Polres Bogor
200 Orang Tewas Dalam Kecelakaan di Kabupaten Bogor, Kapolres Bilang Jumlahnya Menurun
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni dalam rilis akhir tahun 2019 di Mapolres Bogor, Selasa (31/12/2019).
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Sepanjang tahun 2019, sebanyak 200 orang meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Bogor.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni dalam rilis akhir tahun 2019 di Mapolres Bogor, Selasa (31/12/2019).
Joni mengatakan bahwa angka ini sudah mengalami penuruan dibanding tahun sebelumnya.

"Satlantas Polres Bogor, tahun 2019 ini mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas kurang lebih 20 persen," kata AKBP Muhammad Joni kepada wartawan di Mapolres Bogor.
• Satlantas Polres Bogor Tak Mau Repot, Motor yang Masuk Puncak Saat Malam Tahun Baru Akan Dibatasi
• Polres Bogor Klaim Angka Kriminalitas di Kabupaten Bogor Menurun Pada Tahun 2019
• Jalan Raya Puncak Bogor Resmi Ditutup, Kakorlantas Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Buruk
Joni menerangkan bahwa pada tahun 2018 lalu, angka korban meninggal karena kecelakaan lalu lintas mencapai sekitar 250 orang.
"Yang tadi 2018 yang meningal 250-an, sekarang bisa kita tekan hingga 200 (orang) saja yang meninggal dunia," kata AKBP Muhammad Joni.

• Daftar Wilayah yang Banjir di Awal Tahun 2020, dari Jakarta sampai Bekasi
• Ahmad Dhani Ingin Kisahnya Selama Dipenjara Difilmkan, Sebut Tak Kalah Keren dari Bohemian Rhapsody
Polres Bogor Klaim Bisa Turunkan Angka Kejahatan di tahun 2019
Polres Bogor juga mengklaim telah berhasil menekan angka kejahatan yang terjadi di wilayah Kabupaten Bogor di tahun 2019 ini.
Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni menjelaskan bahwa pada tahun 2019 ada 955 kasus yang mana angka kasus ini menurun dibanding tahun sebelumnya.
FOLLOW:
"Jumlah kejahatan yang terjadi di wilayah Kabupaten Bogor tahun 2018 ada 1300-an kasus. Sekarang (2019) kita tekan jadi 955 kasus saja," kata AKBP Muhammad Joni.
Dia mengatakan bahwa di tahun 2019 ini giat polisi ditingkatkan menjadi lebih rutin seperti patroli, pencegahan serta penyelesaian maslah di tingkat Babinkamtibmas yang ditingkatkan.
• Suami Dikeroyok Dekat Kadang Ayam, Sang Istri Dibuat Tak Berdaya Oleh 3 Pelaku saat Turun dari Mobil
• Kisah Anak Tinggal Bersama Jasad Ibunya yang Telah Membusuk, Tetangga Curiga saat Cium Bau Tak Sedap
• Ada Car Free Night di Malam Tahun Baru 2020, Jalur Puncak Bogor Resmi Ditutup Sementara

Penyelesaian perkara pun, kata Joni juga telah berhasil ditngkatkan di tahun 2019 ini.
"Untuk penyelesaian perkaranya itu bisa kita tingkatankan. Tahun 2018 75 persen, di tahun 2019 ini bisa diselesaikan 95 persen," ungkap Joni.