Pelaku Pembacokan Jaja Ahmad Jayus Targetkan Korbannya Acak, Kalap Gara-gara Utang Rp 8 Juta

Pelaku ditangkap beberapa jam setelah melakukan aksinya. Aditya juga kesehariannya berprofesi sebagai sales roti. Iapun ditangkap oleh jajaran

Penulis: Reynaldi Andrian | Editor: Yudistira Wanne
Istimewa/Kolase Tribun Jabar
Aditya, motif pelaku pembacokan Jaja Ahmad Jayus terkuak, pelaku merupakan sales roti yang terlilit hutang hampir Rp 10 juta, bahkan korban juga ditargetkannya acak 

Lalu, Tami pun keluar dan berteriak meminta tolong ke warga.

"Setelah itu, tersangka keluar, warga mulai berdatangan, dan tersangka kembali ke sepeda motor dan melarikan diri," katanya.

Dalam kejadian itu korban mengalami luka bacok, di tangan, punggung, di kepala bagian belakang dan leher bagian belakang.

Baca juga: Video Penyerangan di Rumah Mantan Ketua KY Viral, Jaja Ahmad dan Putrinya Dibacok di Kamar

Pengakuan tersangka

Dalam hal ini tersangka pun mengakui perbuatannya itu didasarkan karena faktor ekonomi.

Bahkan, ia juga mengaku menargetkan korban ini secara acak.

"Dan, ya, feeling aja, Pak," kata Aditiya saat ditanya kenapa memutuskan menjadikan Jaja Ahmad Jayus sebagai korbannya, oleh Polresta Bandung.

Selain itu, sebelum menyerang Jaja Ahmad Jayus, ia membacok putrinya terlebih dahulu.

"Saya itu mau nyerang kepalanya," kata Aditiya.

"Jadi pas begitu sudah dengar, si bapaknya di tangga turun, di situ saya berasumsi saya udah ketahuan. Saya udah enggak sadar, dan akhirnya saya menyerang dengan membacok," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Minimarket di Cibinong Bogor Dirampok, Pelaku Todongkan Pisau ke Petugas Kasir

Lalu, iapun mendapat perlawanan dari korban saat itu.

"Pokoknya ada perlawanan," tuturnya.

Ia mengaku, hasil dari perbuatannya itu untuk membayar utangnya.

"Total utang, Rp 7 sampai 8 juta," ucapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved