Viral Viky Jalan Kaki

Viky Ngaku Jadi Tukang Parkir untuk Kebutuhan Sehari-hari, Teman Kecil ungkap Fakta Kebalikannya

Siswa SMK Viky yang viral jalan kaki sejauh 16 Kilometer demi sekolah mengaku menjadi tukang parkir demi memenuhi kebutuhan hidup.

Editor: Vivi Febrianti
kolase Instagram
Siswa SMK Viky yang viral jalan kaki sejauh 16 Kilometer demi sekolah mengaku menjadi tukang parkir demi memenuhi kebutuhan hidup. 

Jika Viky mengaku menjadi tukang parkir selama delapan tahun, sejak kelas 5 SD ketika sang ayah jatuh sakit stroke, Ambon mengatakan, Viky tidak rutin markir.

Viky hanya markir jika tidak punya uang, bisa dihitung jari alias sangat jarang.

"Kalau markir gimana ya Bang, jarang sih. Keitung jari."

"Terakhir (Viky markir), pas saya masih nongkrong sama dia itu. 2019-an itu. Enggak rutin," ujar Ambon.

Pemuda sekitar rumah Viky memang bergiliran jaga parkir di minimarket Alfamart RE Martadinata.

Perparkiran minimarket itu memang dikelola oleh Karang Taruna setempat.

Jadwalnya diatur per dua jam. Pemuda setempat yang mau, mendapat giliran dua jam sekali.

Jadwalnya diatur sang ketua Karang Taruna.

"Kalau di sini ada bagiannya, jadi tuh kita dari pagi misalnya dari jam 8 sampai jam 10 si A, jam 10 sampai jam 12 si B seterusnya sampai jam 12 malam. Diatur sama Karang Taruna langsung," kata Ambon.

(TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved