Firasat Yoris soal Dirinya Jadi Kambing Hitam di Kasus Subang, Baru Sadar 2 Tahun Lalu Dijebak Yosef

Setelah itu, Yosef menyuruh anak sulungnya itu untuk mengantarkan pull golf sebagai barang bukti ke polisi.

"Diambil dulu (pull golfnya) sama Yosef, tapi dia (Yosef) kayak gini ambilnya (pakai kain), terus masukkan sama Yoris dengan tangan telanjang ke tasnya. Jadi Yoris yang disuruh kasih ke kepolisian," imbuh Leni.

Alasan kedua adalah karena Yoris pernah dijebak oleh adik Yosef.

Setelah pembunuhan terjadi, Yoris disuruh oleh adik Yosef, Mulyana untuk mengambil mobil Yaris milik Amalia yang masih ada di TKP.

Mobil Yaris tersebut terparkir di sebelah mobil Alphard yang jadi tempat disembunyikannya jenazah Tuti dan Amalia.

"Kedua, Yoris disuruh bawa mobil Yaris. Mobil Yaris itu bukan barang bukti tapi Yaris kan ada di TKP. Yoris disuruh bawa mobil Yaris sama omnya sama yang keponakan (Yosef) yang polisi," ujar Yoris.

Aksi Yoris dua tahun lalu itu pun sempat membuat Kapolres Subang marah.

Hingga akhirnya, Yoris pun mengembalikan mobil Yaris tersebut ke TKP.

"Untung di situ ada saksi, Yoris bilang 'saya mah disuruh'. Akhirnya dikembalikan sama Yoris," kata Leni.

Alasan ketiga adalah saat Yoris baru sadar perangai sang ayah selama penyelidikan kasus Subang bergulir.

Ternyata selama dua tahun lebih, Yosef aktif memberikan barang-barang berharga milik korban ke Yoris.

Di momen itulah Yoris curiga kenapa perhiasan yang biasa dipakai Amel bisa ada di Yosef.

"Terus sama perhiasan, dikasihin (oleh Yosef) ke Yoris. Perhiasan punya Amel dikasihin ke Yoris, sama kunci rumah. Dikasihin ke Yoris, Yoris akhirnya kasih lagi ke polisi," ungkap Leni.

Tak hanya berucap, Yoris mengklaim dirinya punya bukti bahwa semua barang-barang milik korban itu diberikan oleh Yosef.

"Kalau ada anggapan Yoris menguasai rumah, ada bukti chatnya kok Yosef menyerahkan kunci ke anaknya. Akhirnya Yoris menyerahkan lagi ke polisi," imbuh Leni.