Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Perampokan di Pamijahan Bogor, Keluarga Korban: Ini Sadis

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PAMIJAHAN - Keluarga korban dugaan perampokan di Kampung Cimayangsari, Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor berharap para pelaku segera ditangkap.

Elis selaku adik dari korban luka bernama Nining dan merupakan tante dari Resti yang merupakan istri korban tewas itupun berharap segera ada titik terang.

Ia yang mengetahui pertama kali kejadian itu pun menaruh harapan besar kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini.

"Harapannya semoga cepet ketangkep pelakunya," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Kamis (19/9/2024).

Elis pun mengutuk keras aksi keji dari para pelaku yang telah menghabisi nyawa saudaranya serta menganiaya keluarganya.

Ia berharap mendapatkan keadilan atas kejadian tak mengenakan yang dialaminya dan keluarganya itu.

"Hukuman yang sepantasnya dan setimpal karena sudah menghilangkan nyawa seseorang dan melukai keluarga saya. Ini kejam, sangat kejam, sadis," ucapnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara mengklaim pihaknya telah mengantongi identitas dari para terduga pelaku.

Baca juga: Keluarganya Dibantai, Jeritan Istri Minta Tolong usai Suami Tewas Dibunuh Perampok di Cimayang Bogor

Jajarannya pun saat ini sedang berupaya keras untuk dapat meringkus pelaku.

"Terduga pelaku kami sudah bisa mengindentifikasi sebanyak dua orang. Sementara mengarah ke dua orang," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Kamis (19/9/2024).

Sebelumnya diberitakan, kejadian nahas dialami oleh satu keluarga yang tinggal di Kampung Cimayangsari, Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Keluarga tersebut diduga menjadi korban pencurian dengan kekerasan hingga mengakibatkan satu orang tewas dan tiga orang lainnya luka-luka.

Kapolsek Cibungbulang, Kompol Heri Hermawan mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (18/9/2024) dini hari.

"Korban tewas HS ditemukan di dalam mobil dengan luka serius di kepala dan leher yang terjerat kain. Selain itu istrinya R bersama anaknya A (10) dan ibunya N mengalami luka-luka dan saat ini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit," ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (18/9/2024).